Baku Tembak Polisi vs KKB Berlangsung 10 Menit, 4 Tewas
Baku Tembak Polisi vs KKB Berlangsung 10 Menit, 4 Tewas. Aparat kepolisian di Pidie Jaya, Aceh, terlibat baku tembak dengan KKB
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PIDIE - Baku Tembak Polisi vs KKB Berlangsung 10 Menit, 4 Tewas.
Aparat kepolisian di Pidie Jaya, Aceh, terlibat baku tembak dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Kontak tembak itu berlangsung selama kurang lebih 10 menit.
Empat orang anggota kelompok kriminal bersenjata (KKB) tewas ditembak polisi setelah terjadi kontak senjata di kawasan pusat Pasar Trienggadeng, Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Kamis (19/9/2019) sekitar pukul 18.00 WIB.
“Empat anggota KKB tewas setelah kontak senjata dengan petugas, tiga orang tewas di tempat lokasi kejadian sementara satu sempat dilarikan ke rumah sakit sebelum tewas,” kata Direktur Reserse Kriminal Polda Aceh Kombes Agus Sarjito, dalam keterangannya yang diterima wartawan melalui WhatsApp, Kamis.
Menurut Agus Sarjito, sebelum terjadi kontak senjata, anggota KKB pimpinan Abu Razak sedang melakukan perjalanan dari arah Bireun tujuan Banda Aceh dengan menggunakan mobil Avanza berpelat BL-1342-R.
Tim Opsnal jajaran Polda Aceh melakukan pengejaran. Saat tiba di kawasan Trieng Gadeng petugas berhasil melumpuhkan pelaku setelah terjadi kontak senjata.
“Empat angota KKB yang tewas di antaranya, Abu Razak (pimpinan KKB), Wan Neraka, Zulfikar, dan Hamdi. Sementara seorang pelaku, Wan Ompong, kini ditahan di Polres Bireuen”, katanya, dikutip dari Kompas.com.
Masih kata Agus, dalam penindakan anggota KKB itu petugas menyita bäräng bukti dari pelaku berupa AK 56 lipat, peluru AK, dan revolver berjumlah lebih kurang 100 butir.
“Kelompok itu selama ini melakukan pemerasan dengan menggunakan senjata, sebelumnya mereka bersembunyi di kawasan Bukit Cerana, Kecamatan Simpang Mamplam Bireuen," ujarnya.
Sebelumnya dilaporkan, dua dari lima Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Aceh dilaporkan meninggal dunia usai terjadi kontak tembak bersama tim Gabungan Reskrim Polda dengan Polres Pidie, Kamis (19/9/2019) sekira pukul 18.30 WIB.
Sementara tiga rekannya mengalami luka parah akibat terjangan peluru dari tim gabungan Reskrim Polda Aceh dan Polres Pidie.
Dari berbagai informasi yang diperoleh Serambinews.com, anggota KKB ini meluncur dari arah Kabupaten Bireun menuju Banda Aceh.
Namun aksi mereka tercium oleh pihak aparat Polda Aceh.
Pengejaran pun dilakukan.