Mayat Tanpa Kepala Ternyata Debt Collector Koperasi di Bandung
Warga Sukanagara, Desa Sukamekar, Kecamatan Sukanagara, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, digegerkan dengan penempuan mayat. Mirisnya mayat tersebut kon
Penulis: Romi Rinando | Editor: taryono
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Warga Sukanagara, Desa Sukamekar, Kecamatan Sukanagara, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, digegerkan dengan penempuan mayat.
Mirisnya mayat tersebut kondisi badan dan kepala terpisah.
Dikutip TribunWow.com dari TribunJabar.id, Minggu (13/10/2019), Kapolres Cianjur AKBP Juang Andi Priyanto mengungkapkan awal mula penemuan kasus mayat kepala terpisah.
Penemuan mayat kepala terpisah ini pertama kali ditemukan pada Kamis (26/9/2019) pukul 14.00 WIB, di kawasan kawasan wisata.
Mayat itu berada di sebuah tebing dengan kondisi telah membusuk.
"Tepat di sebuah tebing telah ditemukan mayat tanpa identitas dalam kondisi membusuk diperkirakan 2 minggu," katanya.
Atas penemuan itu warga kemudian melaporkan kepada Satreskrim Polres Cianjur.
• Mayat Pria Mengapung di Bendungan SMA Kebangsaan, Ini Dugaan Penyebabnya Menurut Polisi
• Update Mayat Wanita dalam Karung, Sersan Novri Menyerahkan Diri
• Mahasiswa Unila Meninggal Saat Diksar, Ibu Pingsan Lihat Anak Terbujur Kaku di Kamar Mayat
Polisi lalu menyiarkan kabar tersebut ke media sosial guna mengetahui identitasnya.
Setelah diketahui identitas korban Timsus Sat Reskrim Polres Cianjur melakukan serangkaian penyelidikan.
"Identitas sudah terungkap, mayat tersebut orang Bandung, tapi belum bisa kami kemukakan kepada umum detailnya karena proses penyelidikkan masih berlangsung," kata Juang.
Disebutkannya ciri-ciri mayat itu laki-laki berumur sekitar 40 tahun.
Rambut sedang ikal, memakai celana levis warna abu merek cardinal, sabuk hitam, kaus warna hitam motif enjoy 1981, jaket kulit warna hitam merek Gasper, memakai sepatu warna hitam kulit merek gats.
Dan di dalam saku celananya ditemukan uang sejumlah Rp 1.364.000.
"Lukanya bagian usus, ada luka di bagian bahu lengan kanan, dan ada bercak darah pada kaus," ujar Kapolsek Sukanagara AKP Cahyadi.
Dan pada Jumat (4/10/2019) Juang mengungkapkan pihaknya telah mengetahui identitas korban.