Menangis Tersedu, Tante Tiara Sujud di Kaki Kapolres Minta Perampok Dibebaskan

Menangis Tersedu, Tante Tiara Sujud di Kaki Kapolres Minta Perampok Dibebaskan

Editor: wakos reza gautama
Surya.co.id/ISTIMEWA
Tante Tiara sujud di kaki Kapolres Lumajang 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Menangis Tersedu, Tante Tiara Sujud di Kaki Kapolres Minta Perampok Dibebaskan.

Ada kejadian menarik ketika polisi melakukan rekonstruksi kasus perampokan di Lumajang, Jawa Timur. 

Tante Tiara, pemilik salon, menjadi korban perampokan pada 1 Oktober 2019. 

Para perampok menyatroni salon milik Tante Tiara lalu menggasak uang Rp 31 juta. 

Para perampok ini sempat mengikat Tante Tiara saat menjalankan aksinya. 

Berbekal laporan korban, polisi melakukan penyelidikan. 

Hasilnya polisi menangkap kawanan perampok berjumlah empat orang. 

Polisi kemudian menggelar rekonstruksi kasus perampokan tersebut. 

Pada saat rekonstruksi itu ada kejadian menarik.

Tante Tiara malah meminta polisi membebaskan para pelaku perampokan.

Tante Tiara atau pemilik nama lengkap Tiananto (24) menangis tersedu-sedu di kaki Kapolres Lumajang.

Tante Tiara yang juga bos salon ini sebenarnya korban perampokan yang dilakukan oleh enam orang di rumahnya.

Perampokan itu sendiri sebenarnya terjadi pada 1 Oktober 2019. Namun, baru saja aparat kepolisian menangkapnya.

Akibat aksi perampokan itu, Tante Tiara yang berasal dari Dusun Margomulyo Desa Kenongo Kecamatan Gucialit, Lumajang ini mengalami kerugian uang Rp 31 juta.

Tim Cobra Polres Lumajang telah menangkap empat orang perampok yakni Johan Andri (26), Edi Raharjo (27), Ridi (35), Izroil Nurrohman (29) pada Kamis (17/10/2019).

Sumber: Surya
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved