Profil Jaksa Agung ST Burhanuddin, Jaksa Karier dan Mantan Komisaris Utama PT Hutama Karya

Profil Jaksa Agung ST Burhanuddin, Jaksa Karier dan Mantan Komisaris Utama PT Hutama Karya.

Penulis: Romi Rinando | Editor: Noval Andriansyah
tribunmanado
Profil Jaksa Agung ST Burhanuddin, Jaksa Karier dan Mantan Komisaris Utama PT Hutama Karya 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Presiden Joko Widodo menunjuk jaksa karier, ST Burhanuddin menempati posisi Jaksa Agung.

Pengumuman Jaksa Agung disampaikan bersama-sama seluruh anggota Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024 di Istana Negara, pada Rabu (23/10/2019) pagi.

"Yang ke-38, bapak ST Burhanuddin, Jaksa Agung," kata Jokowi, saat mengumumkan ST Burhanuddin sebagai Jaksa Agung.

Pengumuman nama ST Burhanuddin itu mengundang perhatian. Sebab, sebelumnya nama dia tidak masuk dalam bursa calon menteri di periode kedua pemerintahan Jokowi.

"Tidak ada yang tahu, nanti silakan bertanya langsung ke pak Burhan," kata Jokowi.

Selama menjabat sebagai Jaksa Agung, Jokowi meminta kepada Burhanuddin untuk menjaga independensi hukum dan menegakkan supremasi hukum.

Daftar Menteri Kabinet Jokowi Jilid 2, 4 Pesan Jokowi kepada Menteri Kabinet Indonesia Maju

Presiden Jokowi Tegaskan Akan Copot Menteri yang Tak Bekerja Sungguh-sungguh: Hati-hati!

"Beliau menjaga independensi hukum, menegakkan supremasi hukum dan membangun. Kemarin sudah saya sampaikan mengenai complane handling manajemen. Ini harus diurus benar," tambahnya.

Tak banyak yang mengenak sosok Burhanuddin

Burhanuddin ternyata adalah mantan Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara (Jamdatun).

Penunjukan Burhanuddin yang memimpin Korps Adhyaksa ini diumumkan Jokowi di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Burhanuddin pernah menjabat Kepala Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan.

Di tahun 2011, ia menggantikan posisi Kamal Sofyan sebagai Jampidum.

Burhanuddin memasuki masa purna tugas pada 2014.

Kini, Burhanuddin resmi menggantikan Muhammad Prasetyo yang masa jabatannya habis pada 22 Oktober 2019.

Sebelumnya, M Prasetyo juga sempat dikabarkan ditolak koalisi Jokowi.

Burhanuddin pernah menjabat Komisaris Utama PT Hutama Karya.

Hutama Karya adalah Badan Usaha Milik Negara di Indonesia yang bergerak di bidang konstruksi dan penyedia jalan tol.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved