Pria Tewas Terbakar di Lampung, Diduga Hendak Padamkan Api Saat Terjadi Kebakaran
Seorang pria tewas terbakar diduga saat hendak padamkan api ketika terjadi kebakaran.
Diketahui, gubuk tersebut terbuat dari bambu dan kayu serta beratapkan bambu.
Rohimin mengatakan, ia sempat mendengar Madjahri berteriak minta tolong ke warga untuk padamkan api.
Namun nahas, dalam hitungan menit, api semakin membesar dan membakar rumah beserta korban.
“Korban tidak bisa jalan, hanya bisa merangkak, jadi pas kebakaran tidak bisa apa-apa,” tutur Rohimin.
Camat Sungkai Tengah, Idris menambahkan, saat ini, jenazah korban telah dibawa ke Puskesmas Sungkai Tengah untuk di visum.
Namun, terus Idris, pihak keluarga korban melalui anaknya, Jumadi (51), meminta kepada pihak kepolisian untuk tidak melakukan autopsi.
Keluarga telah menerima kejadian kebakaran tersebut murni sebagai musibah.
Pihak keluarga, kata Idris, juga langsung memohon izin untuk membawa jenazah korban ke rumah duka untuk segera dimakamkan.
Anak Tewas Terbakar di Dalam Rumah
Sebelum peristiwa pria tewas terbakar di dalam rumahnya di Lampung Utara, kejadian serupa pernah terjadi di Lampung Selatan.
Kebakaran terjadi di dusun Kuala Jaya, Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) pada Senin (12/8/2019) malam.
Seorang bocah berusia 8 tahun meninggal dalam peristiwa tersebut.
Kabid Damkar Rully mendampingi Kasatpol PP dan Damkar Lampung Selatan, Heri Bastian mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 22.30 WIB.
Saat kejadian, orangtua korban sedang memperbaiki perahu.
Diketahui, orangtua korban merupakan nelayan.
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/pria-tewas-terbakar-di-lampung-diduga-hendak-padamkan-api-saat-terjadi-kebakaran.jpg)