Tanggapi Berlebihan Sindiran Jokowi saat Peluk Presiden PKS, Politikus PDIP: Surya Paloh Emosional
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh menilai ada partai yang mencurigai langkah Nasdem yang membuka ruang komunikasi dengan beberapa di luar koalisi
Penulis: Romi Rinando | Editor: Noval Andriansyah
"Pancasila sebagai pegangan kita. Tapi kita tidak laksanakan itu, ngakunya partai nasionalis, partai yang pancasilais. Ya buktikan saja di rakyat yang membutuhkan pembuktian partai mana yang paling menanamkan nilai-nilai Pancasila," ujar Surya.
"Kalau partai yang masih mengundang cynical propaganda yang kosong, mengajak berkelahi satu sama yang lainnya, ah yang pasti itu bukan pancasilais itu," lanjut dia. Surya mengatakan partai yang pancasilais semestinya tidak menganggap partai yang tak searah sebagai musuh.
Ia mengatakan, semestinya partai pancasilais itu harus merangkul semua partai, termasuk yang berseberangan sikap politik.
"Kalau Nasdem mau dikenal partai pancasilais, pertama rendah hati, rangkul teman, salam teman, tawarkan pikiran kepada teman," ujar Surya. "Jangan musuhi teman. Itu baru Pancasila. Kalau tidak dijalankan yang paling menangis proklamator bangsa ini," lanjut dia.
Sebelumnya Jokowi melontarkan sindiran dengan nada bercanda mengomentari pertemuan Ketua umum Partai NasDem Surya Paloh.
Sindirian Jokowi ini terkait pertemuan Surya Paloh dengan Presiden PKS Sohibul Iman belum lama ini.
"Surya Paloh yang kalau kita lihat malam hari ini lebih cerah dari biasanya, sehabis pertemuan beliau dengan Pak Sohibul Iman di PKS," ujar Jokowi.
Pernyataan Jokowi dilontarkan saat menghadiri peringatan ulang tahun ke 55 Partai Golkar di Hotel Sultan, Jakarta, seperti dilansir Tribunwow dari tayangan Kompas Malam di Kompas Tv, Rabu (6/11/2019).
Pernyataan mantan wali kota Solo dan gubernur DKI Jakarta Sontak membuat para hadirin yang berada di ruangan tertawa diikuti dengan tepukan tangan.
Jokowi menilai wajah Surya Paloh cerah seusai berangkulan dengan Presiden PKS Sohibul Iman.
"Saya tidak tahu maknanya apa, tapi rangkulannya tidak seperti biasanya," kata Jokowi yang masih diikuti riuhan dari para tamu undangan.
Pria kelahiran Solo itu juga mengatakan dirinya belum pernah sama sekali dirangkul oleh Surya Paloh seperti itu.
"Tidak pernah saya dirangkul Bang Surya seerat beliau merangkul Pak Sohibul Iman," ucap Jokowi.
Tak hanya itu, mantan Walikota Solo itu juga sempat menanyakan maksud dari pertemuan tersebut.
"Tadi di holding saya tanyakan ada apa, tapi nanti jawabnya di lain waktu mau dijawab," tutur Jokowi