Ketika Jokowi Cemburu dan Surya Paloh Tak Bisa Memeluknya . . .

Para kader berteriak meminta Surya memeluk Jokowi. "Peluk, peluk, peluk," teriak seluruh kader.

Facebook.com/Prananda Paloh
Puan Maharani abadikan momen pertemuan Megawati Soekarnoputri dan Surya Paloh 

Kendati demikian, Jokowi mengakui tetap ada kecemburuan saat melihat momen tersebut.

"Urusan rangkulan Bang Surya dan Pak Sohibul Iman itu hanya masalah kecemburuan.

Masalah kecemburuan karena saya memang tak pernah dirangkul seerat itu," kata Jokowi.

"Jadi setelah ini, saya akan peluk erat bang Surya lebih erat dari beliau peluk Sohibul Iman," sambung Jokowi disambut riuh para kader Nasdem.

Jokowi pun menegaskan, meski ia cemburu, namun ia juga menilai tidak ada yang salah dengan pelukan Surya dan Sohibul.

Jokowi justru menilai momen tersebut positif bagi bangsa.

"Rangkulan itu apa yang salah. Itu bagus.

Sekali lagi semua kembali pada niatnya.

Kalau niatnya untuk komitmen kenegaraan apa yang salah. Apa yang keliru," kata dia.

Bukan sekali ini saja Jokowi bicara soal pelukan erat Surya dan Sohibul.

Jokowi juga sebelumnya sempat menyinggung soal momen pelukan itu saat menghadiri HUT Golkar yang juga dihadiri Surya Paloh.

Namun, Jokowi menegaskan ia hanya bercanda dan tak ada maksud untuk menyindir.

"Biasa candaan seorang sahabat yang sudah dekat biasa.

Jangan ditanggapi ke sana ke sini.

Ada yang curiga, ada yang sinisme, ada yang enggak percaya. Apanya yang salah," kata Jokowi.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved