Kebakaran di Bandar Lampung
Kebakaran 3 Rumah di Panjang, Ternyata Api Muncul dari Titik Ini, Saksi Mata: Habis Semua
Salah seorang saksi mata Siska Dwi Utari mengungkapkan, jika ia pertama kali melihat asap muncul dari salah satu kamar rumahnya.
lihat foto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kebakaran 3 rumah yang terjadi di Jalan Yos Sudarso Gang Cenderawasih RT 10/RW 10 Panjang, diduga akibat terjadinya hubungan arus pendek listrik.
Salah seorang saksi mata Siska Dwi Utari mengungkapkan, jika ia pertama kali melihat asap muncul dari salah satu kamar rumahnya.
Kebakaran tersebut, menurut Siska Dwi Utari, terjadi sekira pukul 08.00 WIB, Rabu, 20 November 2019.
Siska Dwi Utari pun harus rela melihat rumah yang ditempati selama bertahun-tahun hancur tak tersisa.
Siska Dwi Utari membeberkan, awalnya ia melihat asap yang muncul dari salah satu kamar di rumahnya.
Namun saat berupaya menghubungi pihak pemadam kebakaran, sebagian rumahnya sudah habis terbakar.
• Tinjau Kebakaran di Panjang, Herman HN Janji Beri Bantuan
"Awalnya liat asap keluar dari kamar, saya langsung mencoba menghubungi pemadam kebakaran, tapi api sudah menghanguskan sebagian rumah," tutur Siska Dwi Utari sedih, Rabu (20/11/2019) siang.
Korban lainnya Beti Sri Wahyuni menuturkan, semua pakaian, lemari, berkas-berkas penting semuanya ludes terbakar.
"Habis semuanya. Baju-baju, lemari, TV, berkas penting, habis terbakar," ungkap perempuan 38 tahun itu kepada wartawan.
Warga sekitar, sambung Beti, saat sebelum kejadian kebakaran besar mengaku sudah mencium bau seperti kabel terbakar.
Namun, hal tersebut tidak dirasakan Beti sehingga dia beraktivitas di luar seperti biasa.
"Saya nggak tahu kejadiannya gimana. Saya abis nganterin anak ke sekolah, pas pulang udah begini," jelasnya sambil berkaca-kaca.
Terkait musibah yang dialami warganya, Wali Kota Bandar Lampung Herman HN mengaku prihatin dan akan memberikan bantuan kepada para korban.
• VIDEO Diamuk si Jago Merah, 3 Rumah di Panjang Nyaris Rata dengan Tanah
Dia bahkan turun meninjau langsung ke lokasi kebakaran.
Ketika ditanya perihal bantuan yang akan diberikan, Herman mengatakan akan menyesuaikan nominalnya dengan kebutuhan korban.
"Saya nggak bisa sembarangan nyebut-nyebut angka, kita lihat dulu taksiran kerugiannya berapa," kata Herman.
