Pesenam Ritmik Lampung Tri Wahyuni Sabet Perunggu di Kairo
Tri Wahyuni menyabet medali perunggu senam ritmik dalam ajang 2nd Heliopolis International Tournament di Kairo, Mesir, 24-25 November 2019.
Penulis: Daniel Tri Hardanto | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Pesenam putri Lampung Tri Wahyuni mengukir prestasi di level internasional.
Tri Wahyuni menyabet medali perunggu senam ritmik dalam ajang 2nd Heliopolis International Tournament di Kairo, Mesir, 24-25 November 2019.
Pada nomor rhythmic individual (junior/senior), Tri Wahyuni yang bermain di alat pita menduduki peringkat ketiga dari delapan negara.
Pada nomor ini, medali emas diraih pesenam Malaysia dan perak direbut pesenam Uzbekistan.
“Alhamdulillah, Tri bisa meraih medali perunggu dalam tingkat internasional seperti ini. Minimal bisa menaikkan motivasi dan mentalitasnya nanti jika tampil di PON 2020,” ujar pelatih senam Lampung Yulianti lewat pesan singkat yang dikirim kepada Waketum III Bidang Pembinaan Prestasi KONI Lampung Frans Nurseto, Senin (25/11/2019).
Event ini digelar oleh Federasi Senam Mesir (Egyption Gymnastic Federation) yang didukung penuh oleh Federasi Senam Dunia dan Federation International Gymnastic (FIG).
• Sabet Emas Senam Ritmik, Suciati Lolos ke PON 2020
• Usai Porwil, Yusuf Barusman Ajak Atlet Lampung Fokus ke PON 2020
Keberhasilan Tri Wahyuni tersebut mendapat apresiasi dari Ketua Umum KONI Lampung Yusuf Sulfarano Barusman.
Yusuf berharap atlet-atlet Lampung dapat meningkatkan prestasi di kancah internasional.
Ia pun meminta para atlet Lampung dapat memfokuskan persiapan menghadapi PON XX di Papua pada 2020 mendatang.
Sebelumnya, Sri Hartati dan Viki mengharumkan nama Indonesia dalam Kejuaraan Dunia Angkat Berat di Dubai beberapa waktu lalu.
“Alhamdulillah. Ini pertanda baik. Kita harus terus fokus memperhatikan dan membina anak-anak kita yang sudah mendapatkan tiket PON 2020. Semua fokus ke PON," kata Yusuf dalam rilis yang diterima Tribunlampung.co.id, Senin (25/11/2019).
"Selamat untuk Tri Wahyuni dan senam Lampung. Semoga terus berlanjut ke PON. Sebelumnya juga ada Sri Hartati dan Viki di cabang angkat berat yang juga berprestasi internasional. Ini memacu semua untuk terus bekerja dan sekali lagi fokus ke PON 2020,” tambahnya. (Tribunlampung.co.id/Daniel Tri Hardanto)