8 Kader Bakal Maju Jadi Calon Ketum Golkar, Airlangga Belum Ambil Formulir 

Sejumlah nama politikus senior ikut mendaftar sebagai bakal calon ketum. Sejauh ini 5 orang mendaftar bakal calon ketum Golkar.

Penulis: Romi Rinando | Editor: taryono
Tribunnews.com/ Taufik Ismail
Rapat Panitia Munas Golkar di kantor DPP Golkar, Slipi, Jakarta, Jumat (29/11/2019) 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Musyawarah Nasional (Munas)  Partai Golkar akan dimulai pada 3 Desember mendatang di Hotel Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta.

Salah satu agenda utama dalam munas nanti adalah pemilihan ketua umum.

Juru Bicara Partai Golkar, Christina Aryani, mengungkapkan sudah ada delapan orang kader yang saat ini mendaftar sebagai calon ketua umum (ketum) Partai Golkar.

"Saat ini berdasarkan informasi yang saya terima dari panitia pemilihan sudah ada delapan orang kader Golkar yang mengambil formulir untuk mendaftar menjadi bakal calon ketum," ujar Christina dalam diskusi bertajuk "Harapan dan Tantangan Partai Golkar di Munas 2019", di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (30/11/2019).

"Dan saat ini statusnya masih bakal calon. Belum menjadi calon," lanjut Christina menegaskan.

Ahmad Doli Soroti Manuver Bamsoet Jelang Munas Golkar

Bamsoet Klaim Kantongi 367 Suara, Siap Maju di Munas Golkar, Nusron Yakin Bamsoet Menang

Bamsoet Pastikan Munas Golkar Aman dan Lancar, Jokowi: Kalau Guncang Pemerintah Ikut Guncang

 

Pasalnya, berdasarkan AD/ART Partai Golkar, proses pemilihan Ketua Umum Golkar berlangsung dalam tiga tahap.

Tahap pertama, merupakan penjaringan bakal calon ketum. Tahap kedua adalah pencalonan. Ketiga, tahapan pemilihan.

"Di AD/ART kami juga diatur soal syarat seseorang jadi ketum. Misalnya aktif di parpol, lalu jadi pengurus lima tahun berturut-turut lalu tidak pernah pindah atau tak pernah jadi anggota parpol lain, ada prestasi, dedikasi, tidak ada perbuatan yang tercela. Kemudian bersedia meluangkan waktu untuk mengurus organisasi serta harus memiliki 30 persen dukungan," ucap dia.

Christina berharap, Musyawarah Nasional Partai Golkar mendatang berlangsung lancar.

"Karena Partai Golkar ini kan punya agenda besar ke depan. Munas jadi ajang strategis bukan hanya untuk pemilihan ketua umum, tapi juga terkait agenda partai ke depan," tambah dia.

s
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartanto TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Airlangga Belum Daftar

Sebelumnya, Juru Bicara Partai Golkar, Christina Aryani, mengungkapkan sejumlah nama yang saat ini telah mengambil formulir pendaftaran calon ketua umum (ketum) Partai Golkar.

Sejumlah nama politikus senior ikut mendaftar sebagai bakal calon ketum.

Sejauh ini 5 orang mendaftar bakal calon ketum Golkar.

"Yang saya ingat ada Pak Ridwan Hisyam, Pak Agun Gunandjar, Pak Bambang Indra Hutoyo, Pak Bambang Soesatyo. Dan beberapa kader muda Partai Golkar, kalau tidak salah Pak Ahli Yahya," ujar Christina Aryani dalam diskusi bertajuk "Harapan dan Tantangan Partai Golkar di Munas 2019", di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (30/11/2019).

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved