Suami Tak Mau Pulang Pilih Tidur di Rumah Istri Pertama, Istri Kedua Nekat Bunuh Bayinya
Berikut kronologi istri kedua bunuh bayinya gara-gara suami tak mau pulang dan pilih tidur di rumah istri pertama.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Diduga gara-gara cemburu suami tak mau pulang dan memilih tidur di rumah istri pertama, seorang wanita yang jadi istri kedua nekat membunuh bayinya yang berusia satu tahun lalu bunuh diri.
Wanita asal Aceh dan bayinya yang berusia satu tahun ditemukan tewas mengenaskan di kebun dengan mulut berbusa.
Diduga, sang bayi meninggal karena dibunuh ibunya, sedangkan sang ibu meninggal akibat bunuh diri.
Berikut kronologi istri kedua bunuh bayinya gara-gara suami tak mau pulang dan pilih tidur di rumah istri pertama.
• Ibu Restui Anak Bunuh Ayahnya, Jenazah Dikubur di Bawah Musala, Bermula Korban Sering Pulang Malam
Warga Kecamatan Panang, Kabupaten Aceh Tengah, dihebohkan dengan penemuan dua mayat di lokasi berbeda dengan mulut berbusa.
Diketahui Nursakda (30) tega membunuh anak kandungnya yang masih berusia satu tahun bernama Yaumil.
Bayi malang tersebut ditemukan tewas dengan mulut berbusa di dalam ayunan kamar Nursakda, Kampung Atu Gogop, Kecamatan Kute Panang, Aceh Tengah, Kamis (28/11/2019).
Setelah membunuh bayinya, Nursakda lantas nekat bunuh diri dengan meminum racun yang sama untuk membunuh bayinya.
Jenazah ibu dan anak tersebut ditemukan setelah ada laporan seorang warga tentang sebuah mobil Mitsubishi L200 dengan Plat BK 8704 XP terbakar.
Kasat Reskrim Polres Aceh Tengah Iptu Agus Riwayanto Diputra menjelaskan bahwa Nursakda ditemukan di kebun kopi dengan mulut berbusa.
"Setelah dilakukan olah TKP di area kebakaran, polisi menemukan jenazah Nursakda sekira 15 meter dari gudang mobil milik suaminya Sukiman,"
Saat dietemukan, jenazah Nursakda terlentang di bawah pohon kopi dengan kondisi mulut berbusa.
Lebih lanjut, Iptu Agus Riwayanto Diputra menjelaskan bahwa kejadian tersebut berawal dari cekcok antara Nursakda dengan suaminya, Sukiman.
Nursakda sering mengancam bunuh diri
Dari penyelidikan yang dilakukan pihak kepolisian, diketahui Nursakda sudah sering mengancam untuk bunuh diri.