Suami Bacok Istri di Hadapan Anak, Korban Tewas dengan Luka Parah di Wajah

Sang anak menjadi saksi kasus suami bacok istri hingga tewas di Lampung Barat.

tribunlampung.co.id/dodi kurniawan
Ilustrasi. Suami Bacok Istri di Hadapan Anak, Korban Tewas dengan Luka Parah di Wajah. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG BARAT - Seorang anak 6 tahun yang lari ketakutan membuat warga di Pekon Atar Kuaw, Lampung Barat, berkumpul, Sabtu (30/11/2019).

Sambil berlari, anak tersebut berteriak 'Bak bacok Mak' atau bapak bacok ibu.

Sang anak menjadi saksi kasus suami bacok istri hingga tewas di Lampung Barat.

Peristiwa pembacokan tersebut pun sempat menghebohkan warga Pekon Atar Kuaw, Lampung Barat.

Pelaku bernama Suyanto (39) membacok istrinya, Maria Ulfa (35) sampai tewas pada Sabtu (30/11/2019).

Hal itu lantaran sang suami curiga bahwa istrinya selingkuh.

Pasangan suami istri tersebut merupakan warga Pemangku I, Pekon Atar Kuaw, Kecamatan Batu Ketulis, Lampung Barat.

 Anak 6 Tahun Saksikan Ibunya Dibacok Ayahnya sampai Tewas di Lampung Barat, Diduga Akibat Selingkuh

Kepala Desa (Peratin) Antar Kuaw, Lampung Barat, Tri Aryogi menceritakan, kasus istri dibacok suami hingga tewas berawal ketika korban sedang mencuci baju di belakang rumahnya.

Secara tiba-tiba, lanjut Tri Aryogi, Suyanto datang dari belakang.

Pelaku pun langsung membacok istrinya.

Nahasnya, kata Tri Aryogi, aksi Suyanto tersebut disaksikan oleh anak mereka yang masih berusia 6 tahun.

"Kemudian, anak tersebut lari meminta pertolongan kepada warga. 'Bak bacok Mak', kata anak itu," ujar Tri Aryogi, Minggu (1/12/2019).

Meski mendapatkan serangan bertubi-tubi, kata Tri Aryogi, korban sempat melarikan diri dan meminta pertolongan.

"Korban setelah dibacok saat mencuci baju, sempat melarikan diri ke depan rumah untuk meminta pertolongan."

"Namun, korban terjatuh, dikejar pelaku dan dibacok-bacok lagi," ungkap Tri Aryogi.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved