Driver Ojek Online Bunuh Kekasihnya Gara-gara Celana Dalam
Korban mendatangi kontrakan pelaku dan minta dibelikan celana dalam, namun pelaku menolak karena sedang tidak memiliki uang.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Polisi menangkap NS, driver ojek online pelaku penusukan terhadap Yori Yance Bani (29) di samping pos satpam belakang Perum Baros Indah, Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan, Jawa Barat (Jabar).
Kapolres Cimahi AKBP M Yoris Maulana mengatakan, penusukan terjadi pada Sabtu (14/12/2019) sekitar pukul 22.30 WIB.
"Pelaku kita tangkap tak lama setelah kejadian," katanya, Senin (16/12/2019).
Sebelum terjadi penusukan, kata Yoris, pelaku yang bekerja sebagai driver ojek online ini sempat menjemput korban pulang kerja.
Pelaku meminta korban istirahat karena sore akan dijemput untuk diajak jalan-jalan.
• Postingan Menyayat Hati Mahasiswi UIN Tewas Dibunuh Pacar: Karma Akan Segera Menjemputnya
• Jejak Asmara Fero Walandouw sebelum Batal Nikahi Susan Sameh, Audi Marissa hingga Mikha Tambayong
Namun, sekitar pukul 16.00 WIB, korban mendatangi kontrakan pelaku dan minta dibelikan celana dalam, namun pelaku menolak karena sedang tidak memiliki uang.
Sekitar pukul 19.00 WIB, karena baju dan celana basah, pelaku yang sedang mangkal itu kemudian pulang ke rumah untuk berganti baju.
Pelaku juga mengambil pisau belati untuk berjaga-jaga ketika pelaku narik penumpang di malam hari.
Selang beberapa jam kemudian, pelaku melihat korban menumpang mobil Avanza Putih masuk ke perumahan Baros Indah, karena curiga, pelaku akhirnya membuntuti.
Sesampainya di Pos Satpam belakang perumahan, pelaku langsung menusuk korban yang baru turun dari mobil di Komplek Baros Indah, Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan, Kota Cimahi secara berulang kali.
"Ketika dibawa ke rumah sakit, korban dinyatakan meninggal dunia," kata Yoris.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gara-gara Celana Dalam, Wanita di Cimahi Tewas Ditusuk Kekasih"
Cemburu Pacarnya Didekati, Pelaku Tusuk Korban di Makam
Remaja asal Pisangan, Jakarta Timur, Rio (16), menjadi korban pengeroyokan di TPU Prumpung, Kecamatan Jatinegara tempatnya membuat janji pertemuan dengan gadis yang dikenal lewat jejaring Facebook.
Kepada warga yang menyelamatkannya, Rio menduga salah satu pengeroyoknya merupakan kekasih gadis yang ingin ditemuinya. Adapun, pengeroyokan diduga dilakukan oleh tiga orang.
"Kalau dia (Rio) sih mengiranya di antara pelaku ada pacar cewek yang mau dia temuin. Mengiranya pacar cewek yang ditemuin cemburu," kata Sukma (45), warga yang pertama kali mendengar teriakan Rio di TPU Prumpung, Senin (25/11/2019).