Pembunuh Tusuk Perut Sendiri dan Coba Gantung Diri Saat Hendak Ditangkap Polisi di Sumsel
Seorang pembunuh nekat tusuk perut sendiri. Ia pun mencoba Gantung Diri. Pelaku merupakan buronan pembunuh
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang pembunuh nekat tusuk perut sendiri.
Ia pun mencoba Gantung Diri.
Pelaku merupakan buronan pembunuh mahasiswi di Bengkulu.
Kapolres Bengkulu AKBP Pahala Simanjuntak mengatakan, Pardi alias PI, mencoba bunuh diri saat ditangkap di Desa Tanjung Alam, Kecamatan Lintang Kanang, Kabupaten Empat Lawang, Provinsi Sumatera Selatan, Rabu (18/12/2019).
Pardi merupakan pelaku pembunuh Wina Mardiani, mahasiswi Universitas Bengkulu yang jenazahnya ditemukan dikubur di belakang indekos.
Percobaan bunuh diri Pardi karena panik saat hendak ditangkap polisi.
Awalnya, keluarga Pardi berinisiatif menyerahkan pelaku ke Polsek Lintang Kanan.
Dengan syarat, ada jaminan pelaku tidak diamuk massa.
• Pembunuhan Hakim PN Medan Sulit Diungkap, Kapolda: Sangat Rapi dan Halus
"Jaminan keluarga itu dipenuh polisi."
"Namun, belum selesai upaya negosiasi keluarga dan polisi, pelaku nekat menusukkan pisau ke perut dan mengGantung Dirinya menggunakan tali," ujar Pahala Simanjuntak, Jumat (20/12/2019).
Seusai upaya tusuk perut sendiri dan coba Gantung Diri digagalkan, Pardi dirawat di RS Bhayangkara, Bengkulu.
"Kami menunggu sampai pelaku pulih baru akan dilakukan pemeriksaan," ujar Pahala Simanjuntak.
Wina sebelumnya dikabarkan hilang selama tiga hari.
Berkat pencarian warga dan pihak keluarga, jenazah Wina akhirnya ditemukan.
Jenazah Wina ditemukan saat anggota keluarganya menemukan sandal milik korban.