NAM Air Buke Rute Penerbangan Baru dari Lampung ke Bandung dan Palembang, Ini Jadwal dan Tarifnya

Maskapai Penerbangan NAM Air membuka dua rute penerbangan baru di Lampung. Rute mana saja?

Penulis: kiki adipratama | Editor: Reny Fitriani
ISTIMEWA
ILUSTRASI - Pesawat NAM Air. 

Laporan Reporter Tribunlampung Kiki Adipratama

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Maskapai penerbangan NAM Air (anak perusahaan dari maskapai Sriwijaya Air) membuka dua rute penerbangan baru di Lampung.

Dua rute penerbangan baru itu yakni Tanjungkarang-Bandung dan Tanjungkarang-Palembang yang akan mulai di operasikan pada 23 Desember 2019.

Branch Manager Sriwijaya Air Lampung, Darmando Purba, mengatakan, dibukanya kedua rute baru tersebut untuk membuat jaringan penerbangan maskapai menjadi lebih luas, khususnya dari Lampung.

“Iya ini kita tambah lagi rute penerbangan baru Tanjung Karang-Bandung dan Tanjung Karang-Palembang, Kami harap layanan perjalanan ini dapat memenuhi kebutuhan pelanggan yang hendak terbang secara langsung ke Bandung dan Palembang tanpa harus transit di Jakarta," ujar Darmando via seluler, Sabtu (21/12/2019).

Ia mengungkapkan, pembukaan dua rute baru tersebut juga sejalan dengan rencana strategis NAM  Air guna meningkatkan potensi dan memperluas pasar penerbangan domestik.

Dalam layanan penerbangan baru ini, NAM Air akan melayani penerbangan Tanjung Karang-Palembang dan Tanjung Karang-Bandung , dengan menggunakan pesawat ATR 72 dengan kapasitas penumpang 72 kursi penumpang.

Sriwijaya Air Tutup Rute Penerbangan? Darmando Purba: Justru Kami Akan Tambah 2 Rute Penerbangan

Kemudian, untuk jadwal penerbangan rute Tanjung Karang-Palembang akan dibuka pada pukul 10:15 WIB setiap hari Senin, Rabu, Jumat dan Minggu.

Sementara rute penerbangan Tanjung-Karang-Bandung akan dibuka pada pukul 16:10 WIB setiap Senin, Rabu, Jumat dan Minggu.

Untuk penerbangan rute Tanjung Karang-Palembang, NAM Air memasang tarif senila Rp 671 ribu.

Untuk penerbangan rute Tanjung Karang-Bandung, NAM Air memasang tarif Rp 817 ribu.

"Penerbangan Tanjung Karang- Palembang bisa konek ke Lubuk Linggau dengan transit via Palembang, kalau untuk Tanjung Karang-Bandung bisa konek ke Semarang transit via Bandung," bebernya.

Sriwijaya Air Kurangi Jam Penerbangan Rute Lampung Jakarta, dari 5 Kali jadi 3 Kali Dalam Sehari

Sebelumnya, pada awal November 2019, maskapai Sriwijaya Air melakukan pengurangan jam penerbangan rute Lampung-Jakarta dari 5 kali menjadi 3 kali.

Dari yang sebelumnya pukul 07.00 WIB, 09.00 WIB, 11.30 WIB, 17.00 WIB, dan 20.00 WIB, menjadi 09.00 WIB, 11.30 WIB, dan 20.00 WIB.

Branch Manager Sriwijaya Air Lampung Darmando Purba mengatakan, pengurangan jam penerbangan tersebut, karena saat ini sedang low season.

Untuk jam penerbangan pukul 17.00 WIB, kata Darmando Purba, jika banyak permintaan, akan dibuka kembali.

Biduan Keliling Jadi Kades, Sekali Manggung Bisa Raup Rp 100 Juta, Dulu Hanya Rp 70 Ribu

Terobsesi Video Porno, Guru SMK Ini Ajak Siswinya Main Threesome dengan Pacarnya

Rencananya, lanjut Darmando Purba, pengurangan jam penerbangan akan dilakukan hingga akhir November 2019.

Untuk rute Lampung-Yogyakarta, tambah Darmando Purba, saat ini waktu terbangnya Rabu, Jumat, dan Minggu pukul 16.00 hingga 15 November 2019.

"Setelah itu akan dilihat lagi permintaan penumpangnya," ujar Darmando Purba, Sabtu, 9 November 2019.

Menurut Darmando Purba, jam penerbangan akan kembali normal pada Desember 2019, karena merupakan peak season.

Darmando Purba pun memastikan, jika rute Lampung-Jakarta akan kembali normal menjadi 5 kali dalam sehari.

Bahkan, kata Darmando Purba, kemungkinan besar, rute Lampung-Jakarta bisa bertambah jam penerbangan menjadi 6 kali sehari, pada Desember 2019.

Kemudian, kata Darmando Purba, untuk rute penerbangan Lampung-Yogyakarta, akan kembali menjadi setiap hari pukul 16.00 WIB.

"Setiap kali ada pengurangan jam terbang, kami selalu menginfokan dahulu ke penumpang. Bisa H-3, H-2, atau bisa H-1. Tidak pernah kami menginfokan mendadak," ujar Darmando Purba.

Jika ada penumpang yang sudah terlanjur membeli tiket pada jam penerbangan yang dikurangi, kata Darmando Purba, pihak Sriwijaya Air akan mengalihkan penumpang ke jam terbang yang tersedia.

Namun, lanjut Darmando Purba, jika penumpang tidak bersedia dialihkan, maka penumpang bisa meminta refund atau bisa dicarikan maskapai lain.(Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved