Mobil Bekas
Bisnis Mobil Bekas di Lampung, Naik Menjelang Lebaran dan Panen Raya
Menurutnya, promo besar-besaran pembelian mobil baru yang ditawarkan diler-diler menjelang akhir tahun sangat memukul bisnis mobil bekas.
Penulis: Tama Yudha Wiguna | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Memiliki kendaraan roda empat adalah sebuah impian bagi sebagian orang.
Membeli mobil bekas dapat menjadi solusi bagi mereka yang berkantong terbatas.
Dengan harga relatif murah, mobil bekas jelas lebih terjangkau.
Jika beruntung, Anda bisa mendapatkan mobil bekas dengan kondisi baik.
Namun bagi pedagang seperti Khairullah, bisnis mobil bekas tidak menentu.
• Daftar Komponen Mobil yang Perlu Dicek Seusai Dipakai Liburan
• Tips Merawat Mobil Bekas di Musim Hujan, Daftar Komponen yang Perlu Diperhatikan
• Harga Mobil Bekas Toyota Avanza di Lampung, Mulai dari Rp 55 Juta
Pemilik Berkah Mobilindo di Jalan Tirtayasa, Sukabumi, Bandar Lampung ini mengatakan, penjualan mobil bekas selalu fluktuatif.
Menurutnya, promo besar-besaran pembelian mobil baru yang ditawarkan diler-diler menjelang akhir tahun sangat memukul bisnis mobil bekas.
"Itu karena dipengaruh harga jual mobil baru. Mobil baru dilego dengan cara promo atau cashback besar-besaran, bahkan sampai ada yang hanya DP Rp 5-10 jutaan," kata Babe Irul, sapaan akrabnya, kepada Tribunlampung.co.id, Jumat (27/12/2019).
"Ya, itu kan cara mereka untuk menghabiskan unit lama, buat menyambut tahun depannya," tambahnya.
Kendati demikian, kata dia, mobil bekas tetap ada pasarnya sendiri.
"Tapi ya tetap, bila dibanding-bandingkan atau dihitung, harga mobil bekas jauh lebih miring sama mobil baru. Jadi ya balik lagi ke calon pembeli masing-masing," sebut Babe Irul.
Babe Irul menjelaskan, bisnis mobil bekas mulai bergairah saat mendekati momen-momen seperti hari raya Idul Fitri alias Lebaran.
"Permintaan mobil bekas bisa melonjak sejak tiga atau dua bulan mendekati puasa. Ya itu, biasa kita katakan permintaan mobil bekas meningkat drastis," terang dia.
Selain itu, kata Babe Irul, permintaan mobil bekas mengalami peningkatan saat memasuki masa panen raya.
"Tapi tetap tidak setinggi ketika momen menjelang Lebaran," tandasnya.