Wabup Nduga Mundur dari Jabatannya karena Ajudannya Mati Tertembak, TNI Merespons
Tewasnya Hendrik membuat Wentius terpukul dan memutuskan mengundurkan diri sebagai wakil bupati Nduga
Mahfud juga meminta agar masyarakat tidak terprovokasi kabar tersebut.
"Itu kan pasti ada identitas. Itu tidak ada ternyata. Oleh karena itu kita jangan terprovokasi oleh hal-hal seperti itu yang sifatnya manuver politik," kata Mahfud.
Reaksi Tito Karnavian
Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian mengaku belum menerima surat pengunduran diri Wakil Bupati Nduga Wentius Nimiangge hingga Jumat (27/12/2019).
Wentius sebelumnya dikabarkan mundur karena kecewa atas penembakan terhadap warga sipil yang terus terjadi di wilayahnya.
"Sampai saat ini suratnya belum ada," kata Tito di Istana Bogor, Jumat siang.
Tito mengaku sudah menghubungi Kapolda Papua dan Kabinda Papua untuk menghubungi Wentius.
Tito meminta bantuan aparat di daerah untuk memastikan soal pengunduran diri tersebut.
"Mengundurkan diri beneran apa tidak. Kalau mengundurkan diri ya keluarkan surat, nanti kita proses," kata dia.
Soal pendekatan keamanan di wilayah Nduga yang diduga membuat Wentius mundur, Tito menegaskan bahwa polisi dibantu TNI memang sudah terjun ke wilayah itu sejak lama.
Tepatnya sejak terjadi penembakan terhadap pekerja Istaka Karya oleh kelompok bersenjata pada Desember 2018.
Mantan Kapolri ini beralasan aparat tak kunjung ditarik karena ada pelaku yang belum tertangkap.
"Siapa yang bisa menjamin kalau enggak terulang lagi pembantaian itu terjadi. Maka karena enggak ada yang bisa jamin maka penegakan hukum. Penegakan hukum Polri dan TNI," kata Tito.
Terkait keluhan Wentius bahwa banyak warga sipil yang tewas tertembak oleh aparat sipil, Tito memastikan bahwa penegakan hukum akan dilakukan sesuai aturan yang berlaku di internal Polri.
"Saya sudah sampaikan pada Pak Kapolri kalau memang ada anggota yang melakukan pelanggaran ada proses hukumnya, biasa lah. Diproses kemudian diinvestigasi," kata Tito.
"Kalau terbukti pasti ada sanksi, kalau enggak terbukti ya mungkin dianggap ada kontak tembak. Ini tergantung hasil investigasi," ujar Tito menambahkan. (Tribun Medan)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul "Mahfud MD Bantah Pernyataan Wakil Bupati Nduga 'Warga Ditembak Polisi & TNI, Reaksi Tito Karnavian" dan "Sopir (Ajudannya) Tewas Ditembak, Wabup Nduga Wentius Nemiangge Mundur, TNI Ungkap Fakta Beda"