Kecelakaan Kereta di Bandar Lampung
Penjaga Palang Pintu Perlintasan KA Tak Sadar Ada Honda Brio Kuning Hantam Kereta
Petugas Penjaga palang pintu Perlintasan Kereta Api (KA) mengaku tidak sadar jika ada mobil yang menghantam Kereta Api yang melintas.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Noval Andriansyah
"Kayaknya mabuk, apalagi malam tahun baru," tandasnya.
Kesulitan Evakuasi
Terseret hingga 300 meter, Honda Brio warna kuning bernopol BE 1635 YY terpaksa diparkir dipinggir rel.
Bangkai kendaraan pun terpaksa dibiarkan dahulu lantaran kesulitan untuk dievakuasi.
Salah satu pekerja PT KAI yang tak mau disebut namanya mengaku kesulitan mengevakuasi bangkai kendaraan lantaran mobil terseret hingga kedalam Perlintasan.
"Bukannya gak dievakuasi, pugu itu kami bingung nariknya, jauh juga, kanan kiri pagar," ujarnya di lokasi Rabu, 1 Januari 2020
Pekerja ini pun mengatakan evakuasi terpaksa harus menggunakan bantuan alat.
"Paling pakai lokomotif ditarik keluar," tandasnya.
Suara Benturan Keras
Terdengar suara benturan keras, warga dapati dua wanita cantik di pinggir mobil yang hancur.
Ratna salah satu warga sekitar Jalan Sono Keling, Tanjung Gading, Kedamaian mengatakan kejadian berlangsung saat dini hari.
"Sebelum subuh, ya jam 3.30 wib, tapi saya gak liat geh, lagi tidur, cuman kebangun suara benturan," ujarnya, Rabu 1 Januari 2020.
Meski demikian, Ratna mengaku langsung melihat kondisi mobil yang tertabrak Kereta Api tersebut.
"Mobilnya kebawa 300 meteran, untungnya yang didalam mobil, dua orang wanita gak papa, selamat, malah ngeliatin mobilnya," bebernya.
Ratna menuturkan, mobil honda brio warna kuning bernopol BE 1635 YY terseret diPerlintasan Kereta Api ke arah panjang.