Aldo MH, Jadi DJ Sejak Sekolah hingga Kolaborasi Bareng Tiga Band Papan Atas

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Di usianya yang masih terbilang muda, Disc Jockey (DJ) Residence Pulau Tegal Mas, Aldo MH, mengawali karier bermusiknya lewat band yang ia bentuk saat duduk di bangku sekolah menengah atas (SMA).

Bakat seni bermusik yang ia miliki membuat pria kelahiran Bandar Lampung, 23 November 1995 itu, tak mengalami kesulitan beralih menjadi seorang DJ Player.

Sejak kelas I SMA Aldo mulai fokus main DJ.

Awalnya, ia menerima pekerjaan untuk perform di acara pentas seni sekolah.

Batasan usia menjadi penghalang agar bisa menjadi Dj tetap di klab malam.

"Setelah lulus SMA saya mulai rutin tampil di beberapa klab malam. Tahun 2017 barulah saya jadi DJ Residence di Pulau Tegal Mas," ujar Aldo, Rabu (1/1).

Seiring meningkatnya jam terbang Aldo dalam memainkan turntable, ia akhirnya bisa berkolaborasi dengan 3 grup band papan atas tanah air, Dmasiv, Jrocks, dan Stevenjams.

Baginya, ini menjadi pengalaman paling berkesan selama menjadi Dj.

Bahkan, ia tak menyangka bisa satu panggung dengan band band tersebut.

Putra sulung dari dua bersaudara ini menceritakan bagaimana ia bisa menjadi DJ Residence di tempat wisata yang sedang hits tersebut.

Ternyata, sang Owner Tegal Mas Thomas Azis Riska baru mengetahui bahwa Aldo merupakan anak orang kepercayaannya.

Dari sana, Aldo selanjutnya menjadi DJ Residence Pulau Tegal Mas.

Tak hanya diberi kepercayaan menghibur pengunjung, Aldo juga diberi kesempatan untuk mengelola pulau.

Sejak 2018, Aldo mengemban jabatan sebagai General Manajer di Pulau Tegal Mas.

"Saya sangat mengagumi sosok pak Thomas. Berkat dia kami sekeluarga diangkat derajatnya. Termasuk menguliahkan saya dan adik saya," kata Aldo.

Aldo menilai, Owner Pulau Tegal Mas lebih dari seorang pemimpin.

Bahkan, kata Aldo, dirinya sudah dianggap seperti anak.

Oleh karena itu, alumnus Universitas Saburai ini sangat menjaga baik kepercayaan yang diberikan Thomas kepadanya.

"Saya salut dengan Pak Thomas, dia orangnya nggak pernah marah. Sekalipun saya berbuat kesalahan, dia hanya menegur dan mengarahkan saya bagaimana cara mengelola sebuah manajemen dengan baik," katanya.

Aldo juga mengungkapkan terima kasih kepada orang orang yang telah membantunya mengelola Pulau Tegal Mas.

"Saya pun di bantu oleh Pak Jaya dan Pak Heppy Yulizar untuk mengelola Tegal Mas," terangnya.

Sebagai orang yang dipercaya untuk mengelola pulau, Aldo bakal memajukan objek wisata yang berada di Pesawaran ini.

Suami dari Anggi Husna berharap gaung pesona keindahan Pulau Tegal Mas dapat terdengar ke seluruh penjuru dunia. (tribunlampung.co.id/joviter muhammad)