Pilkada Metro 2020
KPU Metro Gandeng Komunitas untuk Tingkatkan Partisipasi Pemilih
KPU Metro tengah mempersiapkan perekrutan panitia pemilihan kecamatan (PPK) yang akan dibuka pada 15 Januari hingga 14 Februari 2020.
Penulis: Indra Simanjuntak | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, METRO - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Metro akan menggandeng sejumlah komunitas dan kalangan milenial untuk meningkatkan partisipasi pemilih di Bumi Sai Wawai.
Ketua KPU Metro Nurris Septa Pratama mengatakan, masyarakat dari seluruh kalangan dapat menggunakan atau menyalurkan hak suaranya pada Pilkada yang diselenggarakan pada 23 September 2020.
"Target kita memang di atas 80 persen masyarakat menyalurkan hak suaranya. Karena pada pilpres dan pileg sebelumnya, angka partisipasi kita tertinggi se-Lampung. Itu sekitar 80 persen. Nah, kita pasti berusaha meningkatkan angka itu," beber Nurris, Jumat (3/1/2020).
Adapun upaya KPU untuk meningkatkan partisipasi selain menggandeng sejumlah komunitas adalah melakukan sosialisasi melalui mobil cerdas demokrasi yang telah diluncurkan sebagai gong awal pelaksanaan Pilkada.
"Mobil demokrasi diharapkan bisa memberikan nilai-nilai edukasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Dengan harapan, pilkada berjalan sukses, aman, kondusif, berintegritas, dan meningkatnya partisipasi warga," katanya lagi.
• KPU Metro Target Partisipasi Pemilih di Pilwakot 90 Persen
• KPU Metro: Belum Ada yang Konsultasi soal Syarat Calon Independen
Nurris menambahkan, saat ini KPU Metro tengah mempersiapkan perekrutan panitia pemilihan kecamatan (PPK) yang akan dibuka pada 15 Januari hingga 14 Februari 2020.
Ada lowongan untuk 25 orang.
"Kita ada lima kecamatan. Satu kecamatan itu lima orang. Jadi total 25 PPK. Nah, tentu kita mencari yang paham dengan komputer. Ini untuk mendukung e-rekap. Untuk syarat, kami masih menunggu juknis dari KPU pusat. Tapi kita utamakan itu tadi," tuntasnya. (Tribunlampung.co.id/Indra Simanjuntak)