Piala FA
Liverpool vs Everton, Pemain Muda The Reds Bikin Rekor
Namun, sundulan Minamino, yang memanfaatkan umpan silang Divock Origi, masih melenceng tipis di sisi kiri gawang Everton. Skor 0-0 bertahan
Penulis: Romi Rinando | Editor: Daniel Tri Hardanto
lihat foto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Liverpool berhasil menundukkan rival sekotanya Everton dalam laga babak ketiga Piala FA di Stadion Anfield, Minggu (5/1/2020) malam WIB.
Kemenangan The Reds berkat gol pemain mudanya, Curtis Jones.
Dikutip BolaSport.com dari BBC, Liverpool memang tampil lebih mendominasi.
The Reds membukukan penguasaan bola dengan 58 persen.
Dari segi peluang, Liverpool memiliki 12 tembakan yang 5 di antaranya tepat sasaran.
• Hasil Liga Inggris - Liverpool Kian Kokoh di Puncak Klasemen Setelah Kalahkan Sheffield 2-0
• Ancelotti Ungkap Kesalahan Terbesar Marco Silva Usai Tonton Rekaman Laga Everton Vs Liverpool
• Liverpool Kejar Rekor Arsenal Tak Pernah Kalah dalam Satu Musim Premier League? Ini Faktanya
Adapun Everton mempunyai 11 kesempatan dengan 3 ke arah gawang.
Liverpool melakukan sembilan pergantian susunan pemain inti dari skuat ketika menghadapi Sheffield United dalam partai Liga Inggris, 2 Januari 2020.
Dua pemain yang tetap menjadi pilihan utama Juergen Klopp saat menjamu Everton adalah Joe Gomez dan James Milner.
Klopp pun memberikan debut kepada penyerang yang baru dibeli Liverpool dari RB Salzburg pada 1 Januari 2020, Takumi Minamino.
Minamino bahkan nyaris mencetak gol pada menit ke-35.
Namun, sundulan Minamino, yang memanfaatkan umpan silang Divock Origi, masih melenceng tipis di sisi kiri gawang Everton.
Skor 0-0 bertahan sampai turun minum.
Memasuki babak kedua, Liverpool terus mengurung pertahanan Everton.
The Reds akhirnya membuka keran gol pada menit ke-71.
Menerima operan Divock Origi, Curtis Jones dengan gemilang melepaskan sepakan melengkung kaki kanan dari luar kotak penalti.
Opta Joe melaporkan, dalam usia 18 tahun, 340 hari, Jones menjadi pencetak gol termuda Liverpool pada Derbi Merseyside sejak Robbie Fowler (18 tahun, 338 hari) di Premier League, Maret 1994.
