Banjir di Tanggamus
Polres Tanggamus Terjunkan 120 Personel Dibantu 1 Pleton Brimob Tangani Banjir Semaka
Menurut Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto, personel yang diturunkan dari semua satuan dan terbanyak dari Satuan Sabhara.
Penulis: Tri Yulianto | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TANGGAMUS - Polres Tanggamus menerjunkan 120 personel untuk menangani banjir di Kecamatan Semaka.
Menurut Kapolres Tanggamus AKBP Hesmu Baroto, personel yang diturunkan dari semua satuan dan terbanyak dari Satuan Sabhara.
"Kami turunkan personil dari polres dan beberapa polsek jajaran. Tujuannya untuk membantu masyarakat mengatasi dampak banjir," ujar Hesmu.
Ia mengaku, pihaknya pun dibantu satu pleton dari Brimob Polda Lampung. Sebab personil polres difokuskan untuk bantu masyarakat.
"Nanti personil brimob akan ditempatkan di Polsek Semaka. Sedangkan anggota polres disebar di posko-posko. Posko utama di Masjid Imaduddin, Way Kerap," ujar Hesmu.
• Buntut Jebolnya Tanggul Way Katibung, Puluhan Hektare Tanaman Padi di Candipuro Rusak Akibat Banjir
• Banjir Ancam Kecamatan Wonosobo dan Kota Agung Barat, Warga Khawatir Sebagian Tanggul Sudah Tipis
• BREAKING NEWS - 2 Motor Tabrak Motor Mogok di Atas Flyover Sultan Agung
• BREAKING NEWS Sejoli Digelandang Polisi, Simpan Sabu di Ban Motor Lalu Ditutupi Pakai Tampah
Ia juga menjelaskan, kondisi Polsek Semaka aman dari dampak banjir, baik air maupun material bawaan banjir. Hanya saja listrik masih padam.
4 Pekon di Tanggamus Terendam Banjir, Ketinggian Air Capai 50 Cm
Pekon Sedayu, Pekon Way Kerap dan beberapa pekon lainnya, Kecamatan Semaka dilanda banjir usai diguyur hujan deras pada Kamis (9/1/2020) sore.
Banjir mulanya menggenangi Pekon Sedayu (bawah) sekitar jalan lintas barat.
Hal itu akibat air yang mengalir pada drainase jalan dan gorong-gorong meluap hingga mengalir ke jalan.
Lantaran volume air banyak lantas menggenangi jalinbar, rumah, warung milik warga yang ada di tepi jalinbar.
Ketinggian air mencapai sampai 50 cm.
Menurut Heri, warga setempat, hujan di tempatnya sebenarnya tidak terlalu lebat, namun hujan di Sedayu atas lebat maka airnya mengalir ke permukaan yang lebih rendah.
Semantara Adi Nugraha Kabid Kedaruratan, BPBD Tanggamus membenarkan hal itu. Saat ini tim reaksi cepat (TRC) sudah di lokasi. Untuk sementara ini pihak masih menghimpun data perkembangan dan luas lokasi banjir.
Menurut Kepala Seksi Teritorial, Kodim 0424 Tanggamus Kapten Adi Hartono, kejadian ini merupakan banjir bandang. Dan pihaknya sudah di lokasi untuk bantu penanganan.