Intip Kamar Pengantin Baru, Andika Kaget Lihat Banyak Darah di Tembok

Gung dan Rosna adalah pasangan pengantin baru yang menikah dua bulan lalu, tepatnya pada November 2019.

Editor: wakos reza gautama
kompas.com
Pasangan Pengantin Baru Tewas Bersimbah Darah di Kosan 

"Sekitar pukul 00.30 Wita, saya melihat istrinya Rosna masuk ke dalam kamar. Setelah mereka berdua di dalam kamar, saya sudah tidak mendengar lagi ada suara atau keributan," kata Joni.

Sabtu sore, sekitar pukul 16.00 WITA, Joni didatangi oleh Andika Otaya (19), rekan kerja Rosna.

Saat itu Andika diminta atasannya untuk menjemput Rosna yang seharusnya masuk kerja pukul 14.00 WIB.

Andika kemudian menggedor pintu kos yang ditempati Gung dan Rosna.

Karena tak ada sahutan, Andika pun mengintip dari lubang kecil.

Ia kaget saat melihat ada banyak darah di tembok dan memberitahukan hal tersebut kepada Joni.

"Mendengar itu, saya mengintip juga, dan ternyata betul. Kemudian saya mengambil linggis dan membuka paksa kamar mereka. Ternyata mereka berdua telah meninggal dunia, lalu saya menghubungi kepala lingkungan dan beberapa saat kemudian petugas dari kepolisian datang," kata Joni.

Keluarga tolak autopsi

Dilansir dari tribunmanado.co.id, Sabtu (11/1/2020) malam, keluarga Gun dan Rosna terlihat mendatangi Polresta Manado dan menolak jenazah pengantin baru itu diautopsi.

Hingga pukul 23.50 WITA, keluarga Gun dan Rosna masih menunggu di depan ruang penyidik Polresta Manado untuk memastikan apakah korban diautopsi atau tidak.

"Kami keluarga kedua belak pihak sudah menerima kematian ke dua korban, sehingga kami tetap akan melakukan penolakan otipsi," kata salah satu keluarga korban.

Selain itu keluarga mengatakan bahwa pasangan suami istri itu murni bunuh diri.

"Tidak ada masalah dalam keluarga mereka. Tapi kami keluarga akan melakukan penolakan autopsi, karena kami kasihan tubuh mereka yang sudah meninggal, terus akan diautopsi lagi," ujar salah seorang keluarga korban dilansir dari tribunmanado.co.id.

Namun Kapolresta Manado Kombes Pol Benny Bawensel mengatakan, polisi masih melakukan penyelidikan terkait penyebab tewasnya kedua pengantin baru itu.

"Yang pasti, jasad kedua korban harus diotopsi untuk mengetahui sebab-sebab kematian," katanya saat dikonfirmasi Kompas.com lewat pesan singkat, Sabtu malam.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved