Tribun Lampung Utara
Waspada Banjir, Lampura Berpotensi Hujan Ringan hingga Lebat Selama Tiga Hari Kedepan
Dalam waktu tiga hari kedepan, wilayah kabupaten Lampung Utara berpotensi hujan. Ini berdasarkan data BMKG Lampung.
Penulis: anung bayuardi | Editor: Reny Fitriani
Selain air bercampur lumpur, tanah dan bebatuan juga memasuki bangunan masjid seluas 10 x 10 meter persegi ini.
Tidak tanggung-tanggung, material banjir yang masuk ke dalam masjid mencapai setinggi orang dewasa, yakni sekitar 1,7 meter.
Tinggi masjid bercat hijau itu sekitar 3 meter.
Upaya pembersihan material pun memakan waktu tiga hari, dari pagi sampai malam.
Beruntung, listrik sudah menyala pada Jumat (10/1/2020) malam.
Proses membersihkan masjid melibatkan polisi, TNI, pramuka, Satpol PP, damkar, Banser NU, dan organisasi masyarakat lainnya.
"Saat kami tiba di sini mulanya membersihkan jalan lintas dulu. Terus sambil disusuri melihat kondisi masjid ini. Akhirnya kami putuskan fokus di masjid ini," ujar Ketua DPW FPI Tanggamus Muksin.
Ia mengatakan, banyak pihak yang turut menyingkirkan material banjir dari dalam masjid.
Namun, banyaknya material yang masuk dibutuhkan waktu tiga hari untuk membersihkan masjid.
Bahkan FPI sendiri sudah mengerahkan 30 anggotanya secara bergantian membersihkan material.
"Kendala kami jumlah material yang banyak sekali, terus bercampur tanah dan batu. Jadi tidak bisa disiram pakai air saja," ujar Muksin.
Selama ini upaya pembersihan dengan berbagai alat, seperti cangkul, linggis, dan tangan kosong.
"Kelihatannya lumpur biasa, tapi dicangkul natap batu. Itulah beratnya. Tapi alhamdulillah, pelan-pelan sekarang semuanya sudah dikeluarkan," kata Muksin.
Pihaknya akan sebisa mungkin membuat masjid tersebut kembali seperti sedia kala.
Termasuk mengganti karpet, Alquran, dan perlengkapan lainnya.