Menkes Perintahkan Bandara dan Pelabuhan Waspada Antisipasi Virus Mematikan dari China

Korban jiwa pertama dari penyakit ini adalah seorang pria berusia 61 tahun yang meninggal pada 9 Januari 2020.

Editor: Romi Rinando
(Nicholas Ryan Aditya)
Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID- Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto telah memerintahkan jajarannya untuk menjaga ketat jalur masuk RI seperti bandara dan pelabuhan. Hal ini dilakukan mengantisipasi  virus jenis baru yang menyebabkan wabah mematikan dari Kota Wuhan, China Tengah.

“Semua bandara, semua pelabuhan, waspada,” kata dia di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (16/1).

Terawan menyebut, virus yang pertama kali ditemukan di Wuhan itu sudah memasuki Bangkok. Bahkan, berdasarkan laporan terbaru hari ini, virus itu sudah masuk ke Jepang.

“Nah sekarang ini warning terus. Saya giatkan karena itu penularannya paling cepat kalau model SARS kaya begitu,” kata dia.

Terawan mengaku belum mengatahui model penyebaran virus yang diduga disebabkan oleh virus corona tipe baru itu.

VIDEO Menkes Terawan Akan Kenalkan Mak Erot pada Warga Asing

Antisipasi Virus Jembrana, Disnak Tubaba Vaksinasi Ternak Sapi Bali

Menkes Terawan Minta Pengobatan Alat Vital Mak Erot Dipromosikan ke Dunia Internasional

“Model pneumonia dari Wuhan itu modelnya yang mana kita belum tahu, tetapi paling tidak kita harus mewaspadai karena itu bisa berbahaya,” ucap Terawan.

Perkembangan terbaru mengenai virus perusak paru-paru misterius dari China ini menunjukkan tanda-tanda yang buruk. Dilansir dari Ars Technica, Senin (13/1/2019), virus tersebut kini membunuh satu orang dan menyebar ke Thailand.

Korban jiwa pertama dari penyakit ini adalah seorang pria berusia 61 tahun yang meninggal pada 9 Januari 2020.

Petugas kesehatan Wuhan, kota di China tempat virus pertama muncul dan mewabah, mengatakan bahwa pria tersebut menjalani rawat inap di rumah sakit karena gagal pernapasan dan pneumonia berat.

Hasil pengujian yang dilakukan peneliti lantas mengonfirmasikan bahwa pria tersebut terjangkit virus misterius yang kini telah dipastikan sebagai strain coronavirus baru. (Artikel ini telah tayang di Kompas.com)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved