Kisah Remaja Lampung Main Film Web Series, Kania Adhisty Hanya Jalani Casting 15 Menit
Kania Adhisty, gadis asal Lampung, bermain dalam web series berjudul Omen. Film rencananya akan tayang dalam vidio.com akhir Januari 2020.
Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kania Adhisty, gadis asal Lampung, bermain dalam web series berjudul Omen.
Film rencananya akan tayang dalam vidio.com akhir Januari 2020.
Vidio.com adalah layanan vidio streaming dengan berbagai konten tv streaming, film, original series, dan olahraga
Kania baru saja selesai mengikuti psikotes di sebuah perusahaan swasta di Jakarta saat dihubungi Tribun melalui sambungan telepon, Senin (20/1).
Dalam sambungan telepon itu Kania menuturkan, Omen merupakan Novel yang dijadikan sebuah film.
• Kania Adhisty, Gadis Asal Lampung Perankan Ratmini di Sinetron Misteri Gunung Merapi
• Ini Kania Adhisty Wakil Lampung di Ajang Mamamia Indosiar
• BREAKING NEWS Warga Bumi Ratunuban Dihebohkan Penemuan Mayat dengan Kondisi Tangan Terpisah
• BKD Bandar Lampung Masih Tunggu Jadwal per Sesi Tes SKD dari BKN, Pelamar CPNS Diimbau Rajin Cek
Omen menceritakan tentang gadis kembar bernama Erika dan Eliza yang diperankan Cut Syifa.
Erika dan Eliza memiliki sifat yang berbeda.
Erika tomboi dan sering dianggap jahat, namun sebenarnya hatinya baik.
Sedangkan Eliza feminin, anak kesayangan mamanya, namun hatinya ternyata licik.
Kania berperan sebagai satu diantara tiga sahabat Eliza.
Kania mendapatkan peran itu dari casting yang dijalaninya Oktober 2019.
Castingnya singkat, hanya sekitar 10-15 menit.
Namun, waktu yang singkat itu ternyata berhasil memukau sutradara dan Kania mendapatkan peran sebagai sahabat Eliza.
Setelah dinyatakan mendapatkan peran, Kania mulai menjalani syuting awal November 2019.
Kania menjalani syuting 6 episode, dari total 12 episode film Omen.
Kania menyelesaikan seluruh syutingnya awal Desember 2019.
"Aku syuting tidak setiap hari. Untuk 1 episode syutingnya 2-3 hari. Aku di lokasi syuting minimal 10 jam dalam satu hari. Pernah aku baru pulang syuting pukul 2 pagi, karena syuting baru dimulai sore hari," ujar gadis kelahiran Jakarta 6 Agustus 1997 itu.
Selama syuting, tidak ada kesulitan apapun yang dialami Kania, karena Kania sudah pernah akting di tiga judul film sejak awal tahun 2019.
Selain itu Kania juga pernah belajar akting autodidak dari melihat YouTube dan berbagai film.
Kania juga beberapa kali pura-pura akting dengan teman-temannya hanya untuk seru-seruan.
Syuting semakin lancar saat Kania berhasil mendapatkan chemistry dari pemain lain, termasuk pemain utama yakni Cut Syifa.
Chemistry didapatkan dengan saling berkumpul dan ngobrol bersama saat sedang break syuting.
Satu satunya kesulitan yang dialami Kania adalah membagi waktu antara syuting dengan mengerjakan skripsinya.
Saat sedang break syuting, Kania sebisa mungkin meluangkan waktu mengerjakan skripsinya.
Walaupun Kania harus melewatkan waktu ngobrol dengan teman-temannya, kurang istirahat, dan kurang tidur.
Namun tetap ia lakukan demi syuting dan skripsi yang bisa berjalan beriringan.
Kania mengatakan, alasannya tidak menolak tawaran syuting, karena Kania suka dengan akting.
Kesukaannya pada akting muncul karena Kania sangat suka menonton film.
Kania juga ingin mencoba keluar zona nyamannya, yakni menyanyi yang sudah dijalaninya sejak masih kecil.
"Aku sampai sekarang masih suka ikut casting, karena aku ingin bisa terus syuting film lagi. Tapi di sisi lain aku juga ingin bisa bekerja kantoran, karena aku sudah wisuda. Jadi aku berharap kedepannya antara pekerjaan kantoran dan syuting bisa berjalan beriringan," urai Kania
Ayah Kania, Sammy Atmadinata mengaku, sangat mendukung keinginan Kania untuk bisa syuting film sejak awal Januari 2019, karena itu adalah hal yang positif bagi Kania.
"Dia tiba-tiba bilang Pa aku mau casting film. Lalu setelah casting dia bilang pa aku dapat peran di film dan bisa syuting. Saya mendengarnya sangat senang, karena memang itu keinginan dia," ujar Sammy.
Sammy mengatakan, apapun yang menjadi keinginan Kania, Sammy akan mendukung.
Termasuk keinginan Kania untuk bisa syuting film dan bekerja kantoran sekaligus.
Sammy tahu menjalani keduanya mungkin tidak mudah bagi Kania.
Tapi kalau Kania memutuskan menjalani keduanya, Kania harus siap.(tribunlampung.co.id/jelita dini kinanti)