Kecelakaan di Jalinsum Avanza vs Mobilio, Ban Depan Sampai Terlepas

Informasi yang dihimpun di lapangan, Avanza bertabrakan dengan Honda Mobilio sama-sama mengenai bagian depan sebelah kanan.

Editor: taryono
tribun sumsel
Kecelakaan di Jalinsum Avanza vs Mobilio, Ban Depan Sampai Terlepas 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kecelakan lalu lintas (lakalantas) terjadi di Jalur Lintas Tengah Sumatera (Jalinsum), Minggu (26/1/2020).

Tepatnya di wilayah Desa Maur Baru, Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara).

Pantauan Tribunsumsel.com di lokasi kejadian, lakalantas melibatkan mobil jenis Avanza dan Honda Mobilio.

Informasi yang dihimpun di lapangan, Avanza bertabrakan dengan Honda Mobilio sama-sama mengenai bagian depan sebelah kanan.

Mobil Honda Mobilio mengalami ringsek bemper di bagian depan sebelah kanan, dan bannya terlepas.

Sedangkan, mobil Avanza juga mengalami ringsek bemper di bagian depan sebelah kanan.

Kedua mobil yang bertabrakan dibawa ke kantor Polres Muratara, di Desa Noman Baru, Kecamatan Rupit.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.

Namun diketahui, ada satu orang dilarikan ke Puskesmas terdekat.

Kejadian tersebut sudah ditangani Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Muratara.

Polisi terlihat di lokasi kejadian untuk mengatasi kemacetan karena banyak pengendara yang memperlambat kendaraan mereka untuk melihat lakalantas.

Polisi menyebutkan, mobil Honda Mobilio dari arah ibu kota Rupit hendak ke arah Lubuklinggau.

Sedangkan, mobil Avanza dari arah Lubuklinggau hendak ke arah ibukota Muara Rupit.

Polisi masih mendalami penyebab dan kronologis pasti dari lakalantas ini.

"Kronologisnya masih kami dalami," kata polisi yang meminta namanya tidak ditulis.

Adu kambing di Lampung

Insiden tabrakan maut terjadi antara Daihatsu Xenia vs Mazda di Jalur Lintas Tengah (Jalinteng) Lampung Selatan, Kamis (2/1/2019) malam.

Kedua mobil tersebut adu kambing dari arah berlawanan.

Kanit Laka Satlantas Polres Lampung Selatan, Ipda Ilham mengungkapkan, tabrakan maut melibatkan Daihatsu Xenia warna hitam dengan nomor polisi BG 1038 MU.

Sementara, kendaraan lain berupa sedan Mazda warna merah bernomor polisi BE 1838 CN.

Insiden kecelakaan maut terjadi sekitar pukul 18.30 WIB di Jalinteng KM 44-45 Desa Munjuk Sempurna, Kalianda, Lampung Selatan.

Dalam peristiwa tersebut, korban meninggal tidak ada.

Namun, kelima penumpang dari mobil adu kambing tersebut mengalami luka-luka.

Mereka kemudian dirawat di RSUD Bob Bazar Kalianda.

Sudah Lama Tak Pulang, Rohyati Tak Menyangka Suaminya Tewas Kecelakaan di Tarahan

Dokter Meninggal Saat Tangani Pasien Virus Corona

Temuan Kondom Bekas Bikin 6 Cewek Ini Tak Bisa Berkelit

Berikut, daftar korban tabrakan maut Daihatsu Xenia vs Mazda.

1. Alfarobi (47), warga Kalianda.

Korban mengalami luka memar pada perut, lecet tangan kanan, dan dagu kiri.

2. Novita (25), warga Kalianda.

Korban mengalami luka memar pada bagian perut dan dada.

3. Okta Wiliyansah (15), warga Organ Komering Ilir.

Korban mengalami lecet pada bagian mata dan dada sesak.

4. Riska (13), warga OKI.

Korban mengalami luka robek pada bibir bagian bawah dan memar kaki kiri.

5. Novi Yanti (28), warga OKI.

Korban mengalami luka bengkap di bagian kepala depan, memar kaki kiri.

Alfarobi dan Novita merupakan penumpang sedang Mazda.

Sementara, sisanya adalah penumpang Daihatsu Xenia.

Kronologi

Peristiwa kecelakaan bermula saat Daihatsu Xenia melaju dari arah Bakauheni menuju Bandar Lampung.

Setibanya di lokasi kejadian, mobil diduga melaju agak ke tengah jalan.

Sementara dari arah berlawanan, sedan Mazda melaju.

"Kedua pengemudi pun tak bisa menghindari tabrakan," jelasnya, Jumat (3/1/2019).

Kedua mobil mengalami kerusakan di bagian depan.

Menurut Ilham, kondisi cuaca saat itu dalam keadaan mendung.

“Titik lokasi kejadian pada jalur jalan lurus, agak licin,” kata Ipda Ilham.

Benturan keras

Seorang saksi mata, Saiful menceritakan, saat peristiwa tersebut, warga mendengar suara benturan keras.

Warga pun beramai-ramai mendatangi lokasi kejadian.

"Ternyata ada mobil Xenia dan Mazda bertabrakan di Jalinsum," ceritanya.

Saiful mengaku, ia tidak mengetahui persis awal mula terjadinya tabrakan maut Daihatsu Xenia vs Mazda itu.

Namun, kendaraan Xenia melaju dari arah Bakauheni.

Dan, Mazda dari arah Bandar Lampung.

Saat kejadian, kata Saiful, hujan baru saja mengguyur Kalianda dari siang hingga menjelang sore.

Namun ketika kecelakaan itu terjadi, hujan sudah berhenti.

Jalanan pun menjadi licin.

"Kedua kendaraan mengalami kerusakan pada bagian depannya. Penumpang sedan ada 2 yang luka, tapi kalau Xenia tidak tahu," ujar Saiful.

Semua korban tabrakan maut adu kambing Daihatsu Xenia vs Mazda telah dirawat di RSUD Bob Bazar, Kalianda, Lampung Selatan.

Truk adu kambing

Insiden tabrakan maut menewaskan 4 orang terjadi di turunan Tarahan, Lampung Selatan, Senin (20/1/2020) sekitar pukul 11.00 WIB.

Dua unit truk adu kambing dalam kecelakaan maut tersebut.

Kecelakaan mengakibatkan 4 orang tewas.

Diduga, tabrakan maut terjadi lantaran Rem Blong yang dialami satu truk.

Hal tersebut mengakibatkan kecelakaan terjadi.

Berikut, fakta tabrakan maut adu kambing 2 truk di turunan Tarahan, Lampung Selatan, sebagaimana dirangkum Tribunlampung.co.id.

1. 2 truk adu kambing

Kanit Lakalantas  IPDA Ilham mewakili Kasat Lantas Polres Lampung Selatan AKP Agustinus Rianto menjelaskan, kecelakaan maut tersebut bermula saat dump truk bernomor polisi BG 8197 LR melaju dari arah Bakauheni menuju Bandar Lampung.

Mobil dikemudikan Simin (59) warga Talang Kelapa, Banyuasin, Sumatera Selatan.

Mobil melaju dengan kecepatan sedang.

Saat melewati turunan Tarahan, truk melaju di jalur kanan atau jalur berlawanan.

Pada waktu bersamaan, dump truk bernomor polisi BE 9068 BU melaju dari arah Bandar Lampung menuju Bakauheni.

Truk dikemudikan Sumarno (45) warga jalan HA Salim gang bengkel 50, Kaliawi, Bandar Lampung.

Karena truk yang dikemudikan Simin mengambil lajur truk yang dikendarai Sumarno, kecelakaan adu kambing pun tak terelakkan.

2. Diduga Rem Blong

Akibat adu kambing, kedua truk terguling ke kanan badan jalan.

Kasatlantas Polres Lampung Selatan AKP Agustinus Rianto menuturkan, kecelakaan terjadi diduga akibat truk yang dikendarai Simin mengalami Rem Blong.

Kondisi 2 truk terguling seusai alami kecelakaan di turunan Tarahan, Lampung Selatan, Senin (20/1/2020). 2 Truk Adu Kambing di Turunan Tarahan, Truk Alami Rem Blong Paksa Truk Menanjak Jadi Mundur, 4 Tewas.
Kondisi 2 truk terguling seusai alami kecelakaan di turunan Tarahan, Lampung Selatan, Senin (20/1/2020). 2 Truk Adu Kambing di Turunan Tarahan, Truk Alami Rem Blong Paksa Truk Menanjak Jadi Mundur, 4 Tewas. (Dok Satlantas Polres Lampung Selatan)

Sehingga, truk terus melaju saat melalui turunan Tarahan.

Namun, laju truk tertahan lantaran dari arah berlawanan muncul truk yang dikendarai Sumarno.

Akibatnya, tabrakan maut adu kambing kedua truk tak terelakkan.

"Dugaan sementara Rem Blong, untuk korbannya sudah dibawa ke RS Bob Bazar Kalianda," terang Agustinus.

3. Tabrak 2 sepeda motor

Saat kedua truk terguling, satu sepeda motor turut menjadi korban.

Sepeda motor jenis Honda BeAT itu bernomor polisi BE 5326 OS M.

Sepeda motor dikemudikan M Khairul Anam (24), Banyuwangi, Natar, Lampung Selatan.

Khairul berboncengan dengan Wawan (27) warga Banyuwangi, Natar, Lampung Selatan.

Ketika itu, sepeda motor berada di truk yang dikemudikan Sumarno.

“Dump truk yang di depannya terdorong, lalu menabrak pengendara sepeda motor Honda BeAT,” kata IPDA Ilham.

4. 4 korban tewas

Dalam peristiwa tersebut, 2 orang pengemudi truk, Simin dan Sumarno, tewas di tempat.

Selain itu, seorang penumpang di truk yang dikemudikan Simin, Yanti Rosmala (48), turut tewas.

Satu korban tewas lainnya adalah pengemudi sepeda motor, M Khairul Anam.

Sementara, penumpang sepeda motor, Wawan mengalami luka ringan.

"Korban sudah dibawa ke rumah sakit Bob Bazar Kalianda," ujar Agustinus.

5. Kecelakaan sebelumnya, sekeluarga tewas

Sebelumnya, sekeluarga tewas ditabrak truk di turunan Tarahan, Lampung Selatan.

Diketahui kemudian, sekeluarga itu tewas saat sedang selfie di trotoar jalan.

Peristiwa kecelakaan maut truk vs NMax itu terjadi pada Minggu (27/10/2019).

Sebelum peristiwa nahas itu terjadi, warga setempat ternyata sempat memberikan peringatan kepada keluarga tersebut.

Warga setempat, Asmawan (50) mengungkapkan, sebelum peristiwa kecelakaan maut truk vs NMax itu terjadi, ia sempat mengingatkan keluarga tersebut.

Sebab, korban yang mengendarai Yamaha NMax bernopol BE 2576 ABL, berhenti di pinggir jalan.

"Ada empat orang, anak kecil dua, satu orang pria dewasa dan satu wanita dewasa," terang Asmawan, Minggu 27 Oktober 2019.

"Meraka itu lagi selfie-selfie di trotoar, memang kan belakangnya langsung pantai," imbuhnya.

Asmawan mengatakan, ia telah mengingatkan mereka untuk tidak berhenti di lokasi tersebut.

Lantaran, hal itu membahayakan.

"Sudah saya bilang, jangan selfie sini, bahaya, dan kemudian saya pulang," tuturnya.

Baru beberapa menit sampai rumah, Asmawan mengaku mendapat kabar bahwa ada kecelakaan di turunan Tarahan.

"Saya balik ke lokasi. Saya lihat mobil sudah roboh, yang saya ingetin tadi ditabrak, semua meninggal," bebernya.

Kata Asmawan, kernet mobil truk warna kuning bermuatan bahan makanan itu mengalami luka berat.

"Sopirnya luka-luka, nah dari depan mobil ini nabrak sepeda motor Honda Beat, tapi selamat orangnya," tandasnya.

Sebelumnya diberitakan, tabrakan maut terjadi  Jalur Lintas Tengah (Jalinteng) KM 20-21 Desa Tarahan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan, Minggu (27/10/2019) sekitar pukul 08.15 WIB.

Kasat Lantas Polres Lampung Selatan Ajun Komisaris Polisi M Kasyfi Mahardika mengatakan, kecelakaan melibatkan kendaraan truk colt diesel Mitsubishi dengan Yamaha Nmax dan Honda Beat.

Kronologis kecelakaan, kata dia, bermula saat kendaaran truk yang dikendarai Fiki Ariyanto, warga Melinting Lampung Timur, melaju dari arah Bakauheni menuju  Bandar Lampung.

Truk melaju dalam kecepatan tinggi.

Truk berjalan di jalur sebelah kanan.

Sesampainya di lokasi kejadian, pengemudi truk tidak dapat menguasai kendaraannya.

Truk lalu menabrak pengendara Yamaha NMax.

“Setelah menabrak pengendara motor Yamaha NMax yang melaju di depannya, truk terguling dan menabrak pengendara sepeda motor Honda Beat yang melaju dari arah berlawanan,” kata mantan Kasatlantas Polres Kota Metro.

Sebanyak 4 korban meninggal dunia dalam kejadian tersebut.

Sedangkan, korban yang mengalami luka dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

“Tiga korban meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan, satu korban meninggal saat dalam perjalanan ke rumah sakit."

"Untuk korban yang luka  sudah kita evakuasi dan dibawa ke rumah sakit,” terang M Kasyfi Mahardika. 

Sebelumnya, kecelakaan maut terjadi di Jalan Soekarno Hatta, jalur tanjakan Tarahan, Kecamatan Katibung, Lampung Selatan, Rabu 25 September 2019.

Kecelakaan melibatkan truk fuso dengan 4 sepeda motor.

Artikel ini telah tayang di  sumsel.tribunnews.com

# Kecelakaan di Jalinsum Avanza vs Mobilio, Ban Depan Sampai Terlepas

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved