Potret Akrab Fadli Zon Bersama Soeharto, Disebut Orang-orang Hebat
Politikus Gerindra Fadli Zon mengenang pertemuannya dengan Soeharto, mantan Presiden RI.
Penulis: taryono | Editor: taryono
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Politikus Gerindra Fadli Zon mengenang pertemuannya dengan Soeharto, mantan Presiden RI.
Hal ini diketahui dari unggahan Instagramnya baru-baru ini.
Foto menunjukkan Fadli Zon sedang berjabat tangan dengan Soeharto.
Keduanya saling bertatap muka.
Fadli Zon yang berdiri tampak tersenyum.
Sementara Soeharto tengah duduk dengan tangan kanan kirinya memegang piring.
Tidak diketahui apa yang diperbincangankan keduanya.
• Reaksi Fadli Zon Tentang Kenaikan Harga Gas Elpiji 3 Kg
• Sosok Kiki Saputri Ledek Fadli Zon hingga Dapat Kecupan 3 Aktor Ganteng
• Cucu Presiden Soeharto Ari Sigit Dapat 2 Alphard dalam 2 Bulan dari MeMiles
• Cucu Soeharto Ari Sigit Diperiksa Terkait Investasi MeMiles
Saat itu, rupanya Fadli Zon tak sendirian di ruangan tersebut.
Ada juga HE Yuddy Chrisnandi (kini Dubes di Ukraina), Mukhlis Yusuf (mantan Dirut Antara) dan Sugeng Suparwoto (kini Ketua Komisi VII @DPR_RI ).
"Suatu hari Bersama Presiden Soeharto," tulis Fadli Zon melengkapi foto lawas tersebut.
Unggahan Fadli Zon pun dibanjiri beragam komentar dari netizen.
Melansir pemberitaan Kompas.com, 22 Mei 2018, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon setuju bila Soeharto disebut Presiden paling berhasil.
Hal itu disampaikan Fadli menanggapi hasil survei Indo Barometer yang dirilis Minggu (20/5/2018).
"Saya sependapat ya, menurut saya Pak Harto itu presiden paling berhasil. Indikator-indikatornya jelas," kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (22/5/2018).
Ia mengatakan di era pemerintahan Soeharto, kemiskinan turun drastis hingga mencapai 11 persen.
Fadli melanjutkan, pertumbuhan ekonomi Indonesia juga meningkat pesat di era pemerintahan Soeharto.
Ia mengatakan pertumbuhan Indonesia dari minus bisa mencapai angka 7 persen.
"Inflasi kita luar biasa waktu itu sampai ratusan persen. Angka kemiskinan, pengangguran turun dengan trilogi pembangunan, pertumbuhan, pemerataan dan stabilitas nasional. Saya kira Orde Baru banyak berhasil," ucap Fadli.
Namun, ia mengakui masih banyak kekurangan di era Orde Baru, khususnya di sektor politik.
Fadli mengakui di era Soeharto masyarakat tak memilki kebebasan berpendapat.
"Jadi setiap rezim pasti ada kelebihan dan kekurangan. Tapi dari sisi ekonomi pemerintah Orde Baru dulu sukses. Tentu ada korupsi, ada kolusi, nepotisme tapi sekarang juga lebih dahsyat kok dari zaman itu," lanjut Fadli.
Presiden kedua RI Soeharto dinilai sebagai presiden yang paling berhasil dalam memimpin Indonesia.
Ini merupakan hasil survei Indo Barometer terhadap 1.200 responden pada 15 hingga 22 April 2018.
Pengumpulan data survei dilaksanakan menggunakan teknik wawancara tatap muka responden melalui kuisioner.
"Sebanyak 32,9 persen responden memilih Soeharto sebagai presiden yang paling berhasil di Indonesia," ujar Direktur Eksektufi Indo Barometer, Muhammad Qodari dalam keterangan pers di Jakarta, Minggu (20/5/2018). ( Tribunlampung.co.id)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/fadli-zon_20151218_133333.jpg)