Kasus Bocah Meninggal karena DBD di Lampung Utara, Apa Bedanya DBD dan Demam Biasa?
Kasus Bocah Meninggal karena DBD di Lampung Utara, Apa Bedanya DBD dan Demam Biasa?
Penulis: heri | Editor: Heribertus Sulis
Frekuensi buang air kecil yang sedikit atau baru pipis lebih dari 4-6 jam, juga patut dicuriagi DBD.
Hati-hati juga jika demam tiba-tiba turun setelah tiga hari.
Pada kasus DBD, suhu tubuh yang turun merupakan fase kritis.
Jangan sampai terkecoh dengan siklus pelana kuda pada DBD.
Waspadai juga demam berdarah ketika ada orang-orang di lingkungan sekitar rumah telah terkena DBD.
Bedanya DBD dan demam dengue
Demam berdarah atau demam berdarah dengue (DBD) adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengue.
Virus dengue masuk ke dalam tubuh manusia melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti.
Musim hujan telah tiba, ada banyak penyakit yang bisa menghampiri manusia.
Salah satunya demam berdarah dengue (DBD).
Apa itu demam berdarah?
Apa bedanya demam berdarah, demam berdarah dengue atau DBD dan demam dengue atau DD?
dr Isura Febrihartati dari Rumah Sakit RSUD Abdul Moeloek mengatakan, selain demam berdarah dengue DBD ada juga DD (demam dengue).
Bedanya Demam Dengue dengan demam berdarah dengue adalah demam dengue tidak ada pecahnya pembuluh darah plasma, tapi DBD ada pembuluh darah plasma yang pecah.
Namun baik DB maupun DBD sama-sama disebabkan nyamuk aedes aegypti.