Guru SMPN 1 Turi Jadi Tersangka Tewasnya 9 Siswa Saat Pramuka di Sungai Sempor

Seorang guru SMPN 1 Turi, Sleman, Yogyakarta menjadi tersangka dalam kasus tewasnya sembilan siswa dalam kegiatan pramuka.

TribunJogja.com/Santo Ari
Sembilan siswa SMPN 1 Turi tewas dalam kegiatan pramuka di Sungai Sempor, Dusun Dukuh, Desa Donokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Jumat (21/2/2020) sore. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, YOGYAKARTA - Seorang guru SMPN 1 Turi, Sleman, Yogyakarta menjadi tersangka dalam kasus tewasnya sembilan siswa dalam kegiatan pramuka.

Guru berinisial IYA itu juga tercatat sebagai pembina pramuka di SMPN 1 Turi.

Sembilan siswa SMPN 1 Turi tewas dalam kegiatan pramuka di Sungai Sempor, Dusun Dukuh, Desa Donokerto, Kecamatan Turi, Kabupaten Sleman, Yogyakarta, Jumat (21/2/2020) sore.

Kabid Humas Polda DI Yogyakarta Kombes Yuliyanto menuturkan, sudah 13 saksi yang diperiksa dalam kasus ini.

VIDEO UPDATE Siswa SMPN 1 Turi Meninggal Dunia karena Hanyut Jadi 9 Orang

Daftar Korban Tenggelam Susur Sungai di Yogyakarta Tambah 1 Orang, Total 9 Siswa Meninggal Dunia

Heboh Dilaporkan Hilang di Lampung, Dokter Muda Asal Palembang Akhirnya Beri Klarifikasi

Viral Ongkos Ojek Rp 450 Ribu di Kalideres, Modusnya Rp 200 Ribu Disebut 20

Sebagian siswa SMP Negeri 1 Turi Sleman, Yogyakarta, yang selamat dari terjangan aliran sungai yang deras saat melakukan kegiatan Pramuka susur sungai di Sungai Sempor, Jumat (21/2/2020).
Sebagian siswa SMP Negeri 1 Turi Sleman, Yogyakarta, yang selamat dari terjangan aliran sungai yang deras saat melakukan kegiatan Pramuka susur sungai di Sungai Sempor, Jumat (21/2/2020). (Dok BNPB)

"Sampai dengan saat ini, kita sudah melakukan pemeriksaan kepada paling tidak ada 13 orang," ujar Yuliyanto, dikutip dari Kompas.com, Sabtu (22/2/2020).

Yuliyanto menyampaikan, ada tiga kelompok dari 13 orang yang menjalani pemeriksaan.

Kelompok pertama adalah pembina pramuka yang berjumlah tujuh orang.

"Tujuh orang ini, enam orang ikut ke lokasi, satu orang tinggal di sekolah karena menunggu barang-barang anak-anak itu," kata Yuliyanto.

Kemudian, enam orang pembina ikut mengantar peserta ke sungai.

Lalu, empat orang ikut turun ke dalam sungai.

"Satu, begitu sampai di lokasi, pergi meninggalkan lokasi karena ada keperluan. Satu lagi menunggu di titik finisnya. Jarak kira-kira dari start ke finis direncanakan panjang 1 kilometer," kata Yuliyanto.

Kelompok kedua yang dilakukan pemeriksaan adalah Kwarcab Pramuka Kabupaten Sleman.

Ada tiga orang yang diperiksa.

"Kenapa diperiksa? Karena kita ingin tahu bagaimana aturan-aturan yang ada di kepramukaan berkaitan dengan manajemen risiko kegiatan pramuka," ucap dia.

Kelompok ketiga yang dilakukan pemeriksaan adalah warga yang ada di sekitar tempat kejadian perkara (TKP).

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved