Tribun Lampung Tengah
Kronologi Tabrakan Beruntun di Tol Terbanggi Besar yang Telan 2 Korban Jiwa
Karena tak bisa mengendalikan laju kendaraannya, truk menabrak pikap sehingga sempat terseret hingga pukulan meter.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, TERBANGGI BESAR - Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Tol Trans Sumatera ruas Terbanggi Besar, Lampung Tengah, Rabu (26/2/2020).
Akibat kejadian itu, dua orang dinyatakan meninggal dunia.
Kepala Satuan Lalu Lintas Ajun Komisaris Padil A Rohim saat dikonfirmasi mengatakan, kecelakaan yang melibatkan tiga kendaraan roda empat itu terjadi sekitar pukul 05.00 WIB di kilometer 142,6 Kampung Terbanggi Besar.
Korban meninggal dunia yakni pengemudi pikap Gran Max BE 8411 yang dikemudikan oleh Dwi (34) bersama Agus (27), warga Kampung Karang Endah, Kecamatan Terbanggi Besar, Lampung Tengah.
• Lakalantas di Tol Lampung, 2 Truk Gencet Pikap hingga Remuk, 2 Orang Tewas di Lokasi
• BREAKING NEWS Kereta Babaranjang Hantam Toyota Yaris di Kotabumi
• Mobil Yaris Ditabrak Kereta di Kotabumi Bawa 2 Penumpang Wanita
• Ini Ciri-ciri Petugas PDAM Gadungan yang Gasak Emas Puluhan Juta di Bandar Lampung
Kronologi kecelakaan bermula saat mobil truk Mitsubishi yang dikendarai oleh Eliyanto (33) melaju dari arah Bandar Lampung menuju Tulangbawang.
"Truk dengan nomor polisi BG 8296 dari arah Bandar Lampung, kemudian menabrak bagian belakang pikap," terang Padil.
Padil melanjutkan, mobi pikap tersebut ditabrak dari belakang lalu terlempar ke depan.
Selanjutnya pikap nahas itu menabrak bagian belakang truk lain yang ada di depannya.
"Kondisi pikap mengalami hancur 95 persen dan terdorong hingga puluhan meter, dan dua pengendaranya dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian," imbuhnya.
Kasatlantas menerangkan, pengendara truk Mitsubishi Eliyanto, warga Sumatera Selatan, hanya mengalami luka ringan, dan saat ini masih dalam perawatan, serta dimintai keterangan.
Dugaan sementara, kecelakaan tersebut dikarenakan kelalaian sopir truk Mitsubishi.
Satlantas Polres Lamteng telah melakukan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara di lokasi kecelakaan.
Salah seorang saksi mata yang enggan disebut namanya mengatakan, truk Mitsubishi melaju dengan kecepatan tinggi.
Karena tak bisa mengendalikan laju kendaraannya, truk menabrak pikap sehingga sempat terseret hingga pukulan meter, sebelum akhirnya kembali menabrak Fuso yang ada di depannya.
"Truk oleh dari arah kiri ke sebelah kanan, dalam kondisi kecepatan tinggi tak bisa mengendalikan kendaraannya, lalu menabrak bagian belakang pikap hingga ringsek," jelasnya.