Pejabat Pemprov DKI Minta Warga Nikmati Banjir di Jakarta, Warga: Nggak Lucu
Merespons banjir di Jakarta, seorang pejabat Pemprov DKI Jakarta meminta warga menikmati banjir.
Warga kawasan Jakarta Barat ini merasa lelah dengan banjir yang berkali-kali terjadi di Jakarta dalam waktu berdekatan.
Ditambah mendengar pernyataan Saefullah tersebut, Hendra semakin merasa lelah dengan respons pemerintah.
"Kami sudah jenuh dengan banjir. Tolong perhatikan rakyat karena kami merugi biaya, rugi tenaga karena sakit-sakit."
"Tolonglah jangan dipermainkan perasaan rakyat," kata dia.
Sejak banjir besar pada awal Januari lalu, Hendra belum melihat solusi yang ditawarkan pemerintah.
"Masak dalam dua bulan dua kali banjir, kan nggak lucu. Gimana nih pencegahannya?" kata dia.
Yahya Arifin (45), korban banjir lainnya, merasa geram dengan respons Pemprov DKI.
Warga Kemang yang rumahnya sempat terendam setinggi satu meter ini menilai, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak mempunyai solusi untuk mengurangi banjir.
"Mudah-mudahan dah ini didengar. Buat Pak Anies kami nggak butuh yang pintar bicara, kami butuh yang pintar nanganin banjir."
"Gara-gara banjir, motor saya nggak bisa dipakai kerja."
"Menurut bapak, itu layak dinikmati?" kata dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sekda DKI Minta Banjir Dinikmati, Politisi PDI-P: Rumah Dia Harus Kebanjiran Dulu.
Seorang pejabat Pemprov DKI Jakarta mendapat kritik lantaran meminta warga nikmati banjir di Jakarta.