Berita Nasional
Mobil Sedot Tinja Meledak di Jakarta Timur, Lurah Sebut Akibat Kandungan Gas yang Masih Tersisa
Satu unit mobil sedot tinja meledak di daerah Kelurahan Munjul, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.
"Untuk meyakinkan pemilik rumah bahwa pekerjaannya sudah selesai, korban membakar koran. Korannya yang terbakar itu dimasukkan ke lubang septic tank sampai padam," kata Tom di Cakung, Jakarta Timur, Selasa (5/11/2019).
Oleh rekan SI dan warga sekitar SI sempat dibawa ke RS Harapan Jayakarta, nahas dokter menyatakan nyawanya sudah tak dapat tertolong.
Meski jatuh akibat ledakan septic tank, Tom menyebut tak ada luka bakar pada tubuh SI yang masih tercatat sebagai warga Jakarta Timur itu.
"Enggak ada luka bakar, korban terjatuh ke dalam. Ketika dibawa ke Rumah Sakit dokter menyatakan sudah meninggal," tuturnya. (abs)
Penjelasan Ahli
Seorang petugas sedot WC pada Senin (4/11/2019) meninggal dunia karena meledaknya bak penampungan tinja atau septic tank.
Kejadian tersebut berlangsung di Kelurahan Jatinegara, Cakung, Jakarta Timur.
Diketahui proses penyedotan tinja telah rampung.
Kemudian, sopir truk tinja mengambil koran dan membakarnya.
Koran yang terbakar itu kemudian dimasukkan ke dalam septic tank.
Tak lama kemudian terdengar suara ledakan yang cukup keras.
Supir tersebut kemudian jatuh ke dalam septic tank dan meninggal dunia.
Mengapa septic tank bisa meledak?
Peneliti dari Loka Penelitian Teknologi Bersih LIPI, Dr Neni Sintawardani, mengatakan hal tersebut terjadi karena proses alami yang terjadi di dalam septic tank.
“Ada proses alami yang terjadi di dalam septic tank. Proses pembusukan, atau fermentasi bahan organik atau tinja tanpa adanya oksigen. Proses itu menghasilkan beberapa jenis gas, yang terbanyak jumlahnya adalah metana,” tutur Neni kepada Kompas.com, Selasa (5/11/2019).