Ekspose Operasi Cempaka Krakatau 2020

Satu Mobil yang Ditarik, Debt Collector Terima Bayaran hingga Rp 7 Juta, AG: Tapi Bagi-bagi

Setiap menarik kendaraan, para Debt Collector, yang diamankan polisi dalam Operasi Cempaka Krakatau 2020, tidak bekerja sendirian.

Penulis: hanif mustafa | Editor: Noval Andriansyah
tribunlampung.co.id/deni saputra
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad (4 kiri) bersama jajaran saat menunjukkan barang bukti hasil Operasi Cempaka Krakatau 2020 di Mapolda Lampung, Selasa (10/3/2020). Satu Mobil yang Ditarik, Debt Collector Terima Bayaran hingga Rp 7 Juta, AG: Tapi Bagi-bagi. 

Ke-966 pelaku kejahatan ini terjaring dalam operasi kewilayahan dengan sandi Operasi Cempaka Krakatau 2020 yang berlangsung selama 12 hari, mulai dari 12 Februari 2020 hingga 24 Februari 2020.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, ungkap kasus Operasi Cempaka Krakatau 2020 telah berhasil dan mencapai target operasi.

"Yang mana dari target operasi orang sebanyak 41 TO (target operasi) berhasil diungkap 100 persen, selain itu non TO sebanyak 966 orang," katanya, Selasa 10 Maret 2020.

Lanjutnya, Operasi Cempaka Krakatau 2020 menyasar pada kejahatan jalanan yakni premanisme, Debt Collector, dan lainnya.

"Operasi yang dilaksanakan dengan mengedepankan kegiatan represif dengan didukung kegiatan preventif," terangnya.

Pandra menuturkan, selain target operasi orang, pihaknya juga berhasil mengungkap target operasi tempat sebanyak 56 tempat dengan capaian 87,5 persen dari 64 tempat yang ditargetkan.

"Untuk TO barang sebanyak 6 barang berhasil diungkap 5 barang dengan capaian 83,3 persen dan TO perkara sebanyak 18 perkara berhasil diungkap 16 perkara dengan capaian 88,8 persen," sebutnya.

Pandra menambahkan, Operasi Cempaka Krakatau 2020 ini dilaksanakan oleh Polda Lampung dan jajaran.

Polda Lampung Buru Debt Collector

Polda Lampung bakal buru para Debt Collector yang menggunakan jasa premanisme, dalam gelaran Operasi Cempaka Krakatau 2020.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, kegiatan Operasi Cempaka Krakatau 2020 akan berlangsung selama 12 hari.

Operasi dimulai pada 13 Februari 2020 hingga 24 Februari 2020 mendatang.

Operasi Cempaka Krakatau 2020 akan melibatkan 665 personel.

Rinciannya, 82 personel Satgas Polda Lampung dan 583 Satgas Polres jajaran.

"Adapun target operasi ini sebanyak 110. Rinciannya 40 target orang, 65 target tempat dan 18 LP (laporan) target perkara," paparnya, Rabu (12/2/2020).

Melalui operasi ini Pandra berharap, pihaknya bisa menekan segala bentuk penyakit masyarakat.

Terutama, pemberantasan premanisme, kejahatan jalanan, perjudian, prostitusi serta Debt Collector yang menggunakan jasa premanisme.

"Tujuannya agar menciptakan rasa aman serta memelihara situasi kamtibmas agar tetap kondusif," tandasnya.

Dalam Operasi Cempaka Krakatau 2020, Polda Lampung juga mengamankan 8 unit senjata api bersama 966 orang pelaku kejahatan serta 10 Debt Collector. (Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved