Doa yang Diajarkan Rasulullah Agar Terhindar dari Wabah Penyakit Berbahaya, dan Tetap Jaga Wudhu

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID-  Virus corona menyita perhatian dunia tak terkecuali Indonesia.

Virus corona pertama kali muncul di Wuhan, ibu kota Provinsi Hubei, Tiongkok sejak Desember 2019 lalu.

Bahkan data terbaru di Indonesia jumlah mereka yang terinfeksi virus corona mencapai 96 kasus dan terbaru yakni Menteri Perhubungan Budi karya Sumadi positif covid- 19

Seorang dokter ahli dan spesialis penyakit dalam di Kota Makassar, Dr dr Luthfi Parewangi, SpPD menuturkan masyarakat Indonesia tidak perlu khawatir.

Ia mengatakan jika wilayah Indonesia merupakan salah satu negara yang kaya akan air.

Menurutnya Virus Corona akan hancur dengan air, salah satu yang bisa dilakukan khususnya untuk umat Muslim adalah dengan menjaga air wudhu dikutip melalui laman Instagram @sahabatsurga.

• Dandani Anak Lelakinya untuk Salat Berjamaah di Masjid, Kisah Pemulung Ini Buat Haru dan Menangis

• Kepala PPATK Tutup Usia, Pastikan Akibat Virus Corona Atau Tidak, RSUP Persahabatan Ulang Tes Virus.

• Ernest Prakasa Kritik Cara Jokowi Tangani Virus Corona, Tidak Ada Buzzer yang Menyelamatkan Jokowi

“Mengenai virus Corona kita di Indonesia tidak perlu terlalu was-was, pertama kita kaya dengan air.

Virus-virus itu akan cepat hancur dengan air apalagi kaum muslimin berwudhu 5 kali sehari semalam membersihkan mulut hidung itu adalah rahmat tersendiri di luar dari nilai ibadah yang ada di dalam Islam.

Virus virus itu akan mati ketika kita berwudhu, jagalah wudhu anda,” jelasnya.

Selain air, paparan sinar matahari yang di wilayah Indonesia menurut dr Luthfi akan membuat virus-virus cepat mati.

Walaupun demikian, ada juga beberapa yang perlu diperhatikan agar terhindar dari Virus Corona, seperti menjaga makanan.

“Adapun mengenai persiapan diri kita, pertama cuci tangan, makan makanan yang dimasak dan banyak protein karena sumber imunitas tubuh dalam melawan virus itu adalah protein.

Perbanyak protein mulai dari telur, ikan dan daging itu modalitas kita untuk mempersiapkan ketika kita terpapar virus,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa efek yang paling buruk dari Coronavirus tersebut adalah radang paru yang mengakibatkan perfusi dari pada oksigen ke dalam tubuh menjadi menurun.

“Radang paru ini akan memudahkan infeksi lain atau meluasnya infeksi yang sudah ada, jadi orang tua yang punya penyakit-penyakit penyerta, perokok itu adalah orang-orang yang potensial memberat ketika terinveksi Virus Corona,” tambahnya.

Tidaklah Allah menurunkan penyakit Dia juga Menurunkan Obatnya 

Dalam sebah hadits shahih riwayat Imam Bukhari, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:

مَا أَنْزَلَ اللهُ دَاءً إِلَّا أَنْزَلَ لَهُ شِفَاءً

“Tidaklah Allah menurunkan penyakit kecuali Dia juga menurunkan penawarnya.” (HR Bukhari).

Bahwa setiap penyakit ada obatnya dari sisi Allah subhanahu wa ta’ala. Jadi kita tidak perlu khawatir.

Penyakit dalam urusan-urusan badan manusia saja Allah turunkan obatnya, apalagi penyakit hati yang berhubungan dengan benarnya keimanan seseorang yang mempengaruhi cinta, takut dan berharapnya kepada Allah.

Tidak mungkin Allah meluputkan bagi manusia.

Virus atau penyakit mematikan seperti virus corona yang sedang bikin masyarakat dunia saat ini ternyata pernah terjadi di zaman dahulu.

"Jadi ini sebetulnya tidak aneh lagi. Karena zaman dulu sudah ada," ujar Ustaz Junaidi Kosim SAg menjawab pertanyaan salah seorang jemaah cawisan di Langgar Haqqul Yakin Jalan Bungaran 2 Kelurahan 8 Ulu Kecamatan Jakabaring Palembang, Senin (20/1/2020) malam.

"Apakah ada doa khusus agar tak terjangkit virus corona, ustaz?" tanya jemaah lainnya.

Menurut Ustaz Junaidi Kosim tak ada doa khusus untuk terhindar dari virus corona atau penyakit lainnya yang mematikan.

Namun Ustaz Junaidi Kosim memberikan amalan doa di bawah ini:

Doa amalan para salaf sangat berkhasiat untuk penjagaan diri sendiri, anak dan keluarga.

Membentengi dari virus/penyakit-penyakit bahaya yang mematikan.

Silahkan di amalkan bagi sekeluarga, dibaca 3 setiap pagi dan sore, dan 3x setiap keluar rumah.

Mudah mudahan bermanfaat untuk kita semua.

( تحصنت بذي العزة والجبروت واعتصمت برب الملكوت وتوكلت على الحي الذي لا يموت,اللهم اصرف عنا هذا الوباء وقنا شر الداء ونجنا من الطعن والطاعون والبلاء بلطفك يالطيف ياخبير إنك على كل شي قدير)

ولا بد من تكرار هذا الدعاء 3 مرات في الصباح والمساء..)

Tahashontu bidzil 'izzati wal jabbarut, wa'tashomtu bi rabbil malakuut,

Wa tawakkaltu 'alal Hayyi ladzi laa yamuut,

Allahhumma s shrif 'anna hadzal wabaa'

Wa qinaas Syarid daa'....

Wa najjina minat tho'ni wat thoo'un wal balaa'

Biluthfika ya Lathief... Yā Khabir..Innaka 'ala kulli sya'in qadier.....

Alhabib Quraisy Baharun

Artinya : 

Saya berlindung diri dengan zat yang mempunyai kemuliaan & kekuatan

Saya berpegang dengan perintah & kerajaan Allah yang besar

Dan saya menyerahkan diri kepada zat yang hidup yang tidak akan mati selama-lamannya

Ya Allah , hindarilah dari kami bencana & peliharalah kami akan kejahatan yang membinasakan dan

selamatkanlah kami dari kecelakaan & penyakit menular dan cobaan

Sebab belas kasihan.mu zat maha lemah lembut dan maha mengetahui

Sesungguhnya Engkau adalah yang berkuasa atas segala sesuatu "

Doa Terhindar dari Wabah

Bismillahir rahmanir rahimi wa billahi wa la hawla wala quwwata illa billahil 'aliyil 'adzimi uskun ayyuhal waja'u sakkantuka bil ladzi yumsikus sama a an taqo'a 'alal ardli illa bi idznihi innallaha binnasi la roufur rohimun.

Bismillahir rahmanir rahimi wa billahi wala hawla wala quwwata illa billahil 'aliyyil 'adzimi uskun ayyuhal waja'u sakantuka billazi yumsikus samawati wal ardli an tazula innahu kana haliman ghofuran.

Artinya:

“ Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Dengan nama Allah, tiada daya dan tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Agung.

Meredalah, wahai rasa sakit, aku meredakanmu dengan Dia yang menggenggam langit agar tidak jatuh menimpa bumi kecuali atas izin-Nya. Sesungguhnya Allah kepada manusia Maha Lembut dan Maha Penyayang.

Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang. Dengan nama Allah, tiada daya dan tiada kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah Yang Maha Tinggi dan Maha Agung.

Meredalah, wahai rasa sakit, aku meredakanmu dengan Dia yang menggenggam langit dan bumi agar keduanya tidak tergelincir. Sesungguhnya Dia Maha Penyantun dan lagi Maha Pengampun.”

Sakit merupakan sunnatullah karena semua manusia pernah mengalami dan merasakannya, termasuk Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam (SAW).

Namun, Baginda Rasulullah punya cara sendiri untuk menghindari segala macam penyakit berbahaya.

Selain menjalankan pola hidup sehat, Rasulullah SAW mengajarkan doa-doa untuk penyakit tertentu.

Meskipun setiap penyakit ada obatnya, beliau SAW menganjurkan umatnya untuk senantiasa berdoa dan meminta perlindungan kepada Allah Ta'ala.

Sebagaimana sabda beliau dalam hadits yang diriwayatkan Imam At-Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Imam Ahmad:

"Tidak ada sesuatu yang paling mulia di sisi Allah daripada doa".

Dalam hadits lain, Rasulullah SAW bersabda: "Tidak ada yang mampu mengubah takdir kecuali doa".

Selain memohon ampunan dan rahmat Allah, Nabi SAW mengajarkan doa agar terhindar dari penyakit berbahaya ataupun penyakit yang membinasakan.

Amalan doa ini dibaca setiap hari dan dirutinkan agar tidak terkena penyakit berbahaya, tentunya dengan izin Allah Ta'ala. Berikut doanya:

Dari Anas RA bahwa Rasulullah SAW bersabda, ucapkanlah:

Allahumma innii a'uudzu Bika Minal Baroshi wal Junuuni wal Judzaami wa min Sayyi-il Asqoom.

Artinya:

Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari penyakit kulit, gila, lepra, dan dari penyakit yang jelek lainnya. (HR. Abu Daud, Imam Ahmad)

Kesembuhan Hanya Datang dari Allah

Allah berfirman menceritakan kekasih-Nya, Ibrahim alaihissalam,

وَ إِذَا مَرِضْتُ فَهُوَ يَشْفِيْنِ

 “Dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkanku.” [QS Asy Syu’ara: 80]

Surat Al An’am (ayat: 17), “Dan jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang menghilangkannya melainkan Dia sendiri. Dan jika Dia mendatangkan kebaikan kepadamu, maka Dia Maha Kuasa atas tiap-tiap sesuatu.”

Mudah-mudahan dengan mengamalkan doa tersebut, kita terhindar dari segala penyakit berbahaya. Allahu A'lam. (Artikel ini telah tayang di sripoku.com)