Video Berita
VIDEO Azan di Kuwait Berbeda karena Wabah Virus Corona
Dilansir dari Aljazeera, sejumlah masjid pada Jumat lalu (13/03/2020) membuat redaksi seruan azan yang berbeda dari biasanya
Penulis: ikhsan dwi nur satrio | Editor: Romi Rinando
"Ketika saya masuk, mereka beri saya pembersih dan sarung tangan, tapi karena situasi begitu ramai, saya tidak bisa sampai ke tempat di mana saya seharusnya mendapatkan barang-barang saya," ungkap Gayle, "untungnya, saya menemukan sebuah tempat untuk checkout belanja mandiri.
Tapi setiap orang lainnya menunggu berjam-jam agar dapat melewati kasir.
Kuwait yang tanahnya berbatasan dengan Arab Saudi dan Irak juga ditutup aksesnya bagi para penumpang karena memiliki 100 kasus virus corona.
Namun, tidak seperti negara Arab lainnya, Kuwait sampai saat ini belum memiliki korban meninggal akibat virus tersebut.
Sampai saat ini masih belum jelas sampai kapan larangan penerbangan komersil masuk dan keluar Kuwait akan berlangsung.
Seorang warga Kuwait, Laila al-Qatami mengatakan kalau dia mendengar banyak orang mengeluh tentang keinginan mereka pergi ke tempat umum dan melakukan perjalanan.
Tapi menurutnya, lebih baik aman daripada menyesal.
Pemerintah Kuwait telah dikritik oleh beberapa anggota parlemen setelah adanya laporan beberapa ekspatriat yang mengabaikan instruksi untuk melakukan karantina saat kedatangan.
Anggota parlemen Badr al-Mulla mengatakan kepada Reuters bahwa wabah virus corona adalah bencana global yang butuh tindakan luar biasa.
Bagi warga Mesir seperti Abu Ahmed (45), tindakan pencegahan dirasa perlu.
Dia mengatakan kalau virus corona ini membuatnya terasa seperti dekat dengan hari kiamat.
Dia juga khawatir akan keselamatan dirinya dan keluarganya.
Ada pun Menteri Perdagangan, Khalid al-Roudan berusaha meyakinkan warga Kuwait atas pasokan barang dan larangan pada ekspor makanan bersifat sementara.
Menurut Khalid al-Roudan, masyarakat tidak perlu khawatir karena jalur pelayaran masih terbuka, penerbangan kargo juga masih berlanjut.
Dan negara Kuwait memiliki stok makanan strategis yang cukup untuk beberapa bulan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Videografer Tribunlampung.co.id/Ikhsan Dwi Nur Satrio