Kasus Corona di Indonesia
Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana Positif Corona
Dalam rekaman video yang dibuatnya, Wakil Wali Kota BAndung Yana mengaku sempat mengalami demam sebelum dinyatakan positif.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDUNG - Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana positif terjangkit virus corona.
Kabar tersebut dibagikan Yana dalam akun instagram miliknya, @kangyanamulyana.
Dalam rekaman video yang dibuatnya, Yana mengaku sempat mengalami demam sebelum dinyatakan positif.
"Saya Yana Mulyana, wakil wali Kota Bandung. Setelah mengalami demam dan melakukan tes Covid-19 beberapa hari lalu, dan hari ini hasilnya telah keluar dan saya dinyatakan positif corona Covid-19. Oleh karena itu saya telah melakukan isolasi dan isnya Allah mohon doa dari semua, terima kasih," ungkap Yana dalam video yang diunggah pada Senin (23/3/2020).
Dalam keterangan tertulis di akun instagramnya, Yana mengatakan telah menjalani isolasi diri sejak 11 hari lalu.
• Wali Kota Bogor Bima Arya Positif Corona
• Bupati Bantul Isolasi Diri Setelah Kontak dengan Pejabat Kejaksaan Positif Corona
• 13 Tahun Ayah Perkosa Anak Kandung, Korban Tak Ingin Putrinya Juga Jadi Korban
• Viral Foto Dokter Hadio Pamit dari Jauh sebelum Meninggal, Ini Fakta yang Sebenarnya
"Assalamualaikum wargi Bandung sadayana, hasil swab test saya hari ini telah keluar dari Dinkes Prov. Jabar, dan dinyatakan saya positif covid 19. Adapun saya telah mengisolasi diri selama 11 hari, dan akan dilanjutkan beberapa hari ke depan. Dengan segala kerendahan hati, saya mohon doa dari wargi Bandung sekalian," katanya.
Bima Arya Positif Covid-19
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto positif virus corona.
Kepastian Bima terinfeksi virus corona itu diketahui setelah ia menerima hasil tes Covid-19 pada Kamis (19/3/2020) sore.
”Pada Kamis sore kemarin tanggal 19 Maret 2020, Wali Kota Bogor Bima Arya telah menerima hasil tes swab yang menunjukkan positif Covid-19,” ujar Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim kepada wartawan, Jumat (20/3/2020).
Dedie mengatakan, tes swab terhadap Bima dilakukan pada Selasa (17/3/2020) di Bogor Senior Hospital, tepat sehari setelah ia pulang dari kunjungan kerja ke Turki dan Azerbaijan.
”Protokol ini termasuk mendapatkan pengawasan ketat sebagai orang dalam pemantauan (ODP) dan menjalani tes untuk memantau kemungkinan terpapar Covid-19,” ucap Dedie.
Selain Bima, kata Dedie, ada satu lagi pejabat Pemkot Bogor dinyatakan positif virus corona.
Namun tidak disebutkan siapa pejabat itu.
"Setelah dinyatakan positif, Wali Kota dan pejabat yang dimaksud selanjutnya menjalani proses isolasi di RSUD Kota Bogor sejak Kamis 19 Maret 2020 malam selama minimal 14 hari ke depan," ujar Retno.