Kasus Corona di Lampung

Pasien Positif Corona di Lampung Bertambah, Pasien 02 Lampung Tertular di Yogyakarta

Kadiskes Lampung Reihana menerangkan bahwa sampai saat ini pasien positif Covid-19 telah bertambah menjadi 2 orang.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
usa today
Ilustrasi. Pasien Positif Corona di Lampung Bertambah, Pasien 02 Lampung Tertular di Yogyakarta 

Dengan dipastikannya satu warga Bandar Lampung positif terkena corona, Reihana mengimbau masyarakat Lampung tidak panik.

Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Lampung ini meminta masyarakat terus menjaga pola hidup sehat.

"Kami berharap pasien positif Covid-19 ini sembuh. Masyarakat jangan panik. Jika sesak napas, silakan hubungi pihak kesehatan. Pakai masker, jaga jarak, hindari keramaian, tutup mulut jika batuk dan bersin. Jaga pola hidup bersih dan sehat," pesannya.

Riwayat Pasien Positif

Pasien warga Bandar Lampung positif corona ini pertama kali dilaporkan oleh anaknya yang berusia 32 tahun ke Puskesmas Simpur, Sabtu (14/3/2020) lalu.

Sang anak khawatir karena mengetahui ayahnya terlibat dalam pertemuan jemaat Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat (GPIB), 25-28 Februari 2020.

Pertemuan itu berlangsung di Hotel Aston, Bogor, Jawa Barat.

Dari pertemuan tersebut, diketahui ada satu peserta dari Jawa Tengah meninggal dunia dan dipastikan positif corona.

Kemudian ada satu peserta lainnya yang dirawat di rumah sakit di Jakarta.

"Mereka ini bersamaan pada saat itu, di Bogor, pertemuan jemaat," kata Reihana dalam konferensi pers, Rabu petang.

Peserta pertemuan jemaat GPIB asal Bandar Lampung itu pulang ke kediamannya pada 29 Februari.

Reihana mengungkapkan, kondisi badan pria berusia 62 tahun itu mulai panas pada 3 Maret.

"Suhu badannya 37 derajat celsius. Lalu batuk, makan dan minum susah menelan. Pasien ini kemudian periksa ke dokter swasta. Periksa ke laboratorium juga, di RS Advent. Tes widal untuk tifoid (tifus)," beber Reihana.

Selanjutnya, Jumat (13/3/2020) pekan lalu, yang bersangkutan menjalani pemeriksaan di Puskesmas Simpur, Jalan Tamin, Tanjungkarang Pusat.

Sehari berselang, anaknya datang lagi dan melapor ke Puskesmas Simpur.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved