Kasus Corona di Indonesia
Kapolres Singkawang Razia Warung Kopi yang Tetap Buka di Tengah Wabah Corona
Kapolres terlihat kesal pada pemilik warkop, lantaran sejak Singkawang menetapkan KLB pada Kamis pekan lalu, selalu terjaring patroli setiap hari
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, SINGKAWANG - Kapolres Singkawang AKBP Prasetiyo Adhi W merazia warung-warung kopi yang masih buka di tengah wabah corona.
Prasetiyo bahkan memarahi pemilik warung kopi karena masih membuka usahanya di tengah upaya pencegahan penyebaran virus corona.
Tidak hanya pemilik warung, pengunjung juga kena omel Prasetiyo.
Aksi Prasetiyo ini sempat terekam kamera dan beredar di media sosial.
Ini terjadi di warung kopi depan Masjid Raya Singkawang.
• Bubarkan Acara Arisan, Kapolsek Kaliwates: Acara Apa Ini, Malah Enak-enak Pesta
• Polisi Bubarkan Resepsi Pernikahan di Serang untuk Cegah Corona
• Gadis ABG Diperkosa dalam Keadaan Tak Bernyawa
• Beredar Video Menhub Budi Karya Sumadi Sedang Dirawat Dokter
Kapolres terlihat kesal pada pemilik warkop, lantaran sejak Singkawang menetapkan KLB pada Kamis pekan lalu, selalu terjaring patroli setiap hari dan tetap tidak mengindahkan imbauan pemerintah maupun tim gugus tugas Covid-19.
Kapolres tampak sangat kesal lantaran pemilik mengabaikan arahan agar hanya melayani kopi atau penganan dengan cara dibungkus.
“Bapak tahu mereka dari mana saja, habis ketemu siapa saja apa mereka dari zona merah, saya tidak melarang bapak berdagang, yang dilarang ini berkerumun, Bapak ngerti tidak, saya sudah berkali-kali ke sini,” kata Prasetiyo, Senin (30/3/2020) malam.
Patroli kemudian bergerak ke Kafe Lotus, dan muda-mudi terpantau ramai di lantai dua kafe ini, mayoritas adalah pelajar.
“Kalian diliburkan bukan buat pacaran di kafe, ngumpul ngegame di kafe, tahu corona tidak, sudah kalian pulang jangan lupa bayar dulu,” ujar Prasetiyo.
Kemudian patroli kembali menemukan puluhan warga yang sedang menikmati kopi di kawasan Patung Polisi perempatan jalan Nusantara dan Kurau.
“Demi Allah saya tidak melarang Bapak berdagang, tolong dibungkus, saya tidak melarang Bapak-bapak ngopi tapi tolong dibungkus dinikmati di rumah, jangan berkerumun kita sama-sama mencegah penyebaran corona,” ucap Prasetiyo.
Ditemui terpisah, Prasetyo berharap masyarakat Kota Singkawang dapat mematuhi semua imbauan pemerintah.
"Semuanya juga garus mematuhi larangan-larangan yang tidak diperbolehkan selama masa penanganan dan pencegahan virus corona," kata Prasetiyo.
(Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kapolres Singkawang Marahi Pemilik Warung Kopi yang Tak Indahkan Imbauan"