Video Berita

Kasus Corona di Indonesia 1 April: 1.677 Positif, 103 Sembuh, 157 Meninggal Dunia

Video YouTube juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto menyatakan bahwa pasien Covid-19 di Indonesia masih bertambah.

Penulis: Wahyu Iskandar | Editor: Daniel Tri Hardanto
ISTIMEWA
Kasus Corona di Indonesia 1 April 2020: 1.677 Positif, 103 Sembuh, 157 Meninggal Dunia. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Video YouTube juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto menyatakan bahwa pasien Covid-19 di Indonesia masih bertambah.

Hingga Rabu (1/4/2020) pukul 12.00 WIB, secara total terdapat 1.677 kasus Covid-19 di Tanah Air.

Jumlah ini bertambah 149 pasien dalam periode 24 jam terakhir.

Hal ini diungkapkan Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Rabu sore.

VIDEO Update Kasus Corona 31 Maret 2020, Total 1.528 Kasus, 81 Sembuh, 136 Meninggal Dunia

VIDEO 2 Pasien Positif Corona di Lampung Dinyatakan Sembuh

Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid19 Kota Bandar Lampung Dirikan Pos Pam

Unggah Foto Lawas Bareng Anang Hermansyah, Kecantikan Ashanty Tuai Pujian

"Untuk kasus konfirmasi positif ada penambahan 149 orang, sehingga sekarang menjadi 1.677," ujar Yurianto.

Selain itu, Yuri juga memaparkan bahwa dalam periode yang sama terdapat penambahan jumlah pasien Covid-19 yang sembuh sebanyak 22 orang.

Total ada 103 pasien yang dua kali hasil tesnya dinyatakan negatif, setelah sebelumnya sempat dinyatakan positif virus corona.

Kemudian, terdapat penambahan 21 pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Secara keseluruhan, jumlah pasien yang meninggal setelah mengidap Covid-19 ada 157 orang.

"Ini memberi bukti kepada kita bahwa penularan di luar masih terjadi, kontak dekat masih diabaikan, kemudian cuci tangan masih belum dijalankan dengan baik," kata Yuri.

Pembatasan sosial ekstrem

Presiden Joko Widodo meminta apotek dan toko kebutuhan pokok tetap buka apabila nantinya pemerintah menerapkan kebijakan pembatasan sosial ekstrem yang disertai darurat sipil.

Hal itu disampaikan Presiden Jokowi ketika membuka rapat terbatas bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 melalui siaran konferensi video, Senin (30/3/2020).

"Saya juga minta dan pastikan bahwa apotek dan toko-toko penyuplai kebutuhan pokok bisa tetap buka untuk melayani kebutuhan warga dengan tetap menerapkan protokol jaga jarak yang ketat," kata Jokowi.

Sebelumnya, Presiden Jokowi menyebutkan, kebijakan pembatasan sosial untuk mencegah penyebaran virus corona Covid-19 perlu dilakukan dengan skala lebih besar.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved