Kabur dari RS, Warga dan Aparat Kepung Seorang Wanita Asal Bandung, Karena Alami Batuk dan Deman
kehebohan ini muncul dan menggemparkan warga di kawasan Lambaro, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Kamis (2/4/2020) sekitar pukul 09.30 WIB, setelah w
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang Wanita muda (39 tahun) yang mengaku asal Bandung, Jawa Barat, kabur dengan melompat dari mobil ambulans Puskesmas Ingin Jaya yang ingin membawanya ke Rumah Sakit Umum Daerah Dr Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh, guna dilakukan pemeriksaan kesehatan.
Wanita tersebut sebelumnya sempat diamankan petugas Kepolisian bersama personel Koramil 18/Ingin Jaya dan petugas Puskesmas Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar, Kamis (2/4/2020) sekitar pukul 11:00 WIB.
Namun, Selepas magrib, ia kembali dikabarkan kabur lagi dari rumah sakit.
Wanita tersebut diamankan setelah berupaya kabur dengan masuk ke halaman kompleks Kantor Harian Serambi Indonesia, Kamis (2/4/2020) sekitar pukul 12.30 WIB siang.
Selanjutnya wanita muda yang mengenakan baju terusan panjang dengan motif bunga-bunga tersebut langsung diboyong ke RSUDZA Banda Aceh dan ikut didampingi petugas kepolisian.
Pendampingan itu melibatkan langsung petugas kepolisian dan koramil.
• Pasien ODP Corona yang Kabur dari Rumah Sakit Dijemput Polisi
• Tak Mau Dirujuk, Pasien Suspect Corona Kabur dari Rumah Sakit hingga Kini Masih Dicari
• Kabur dari Rumah Sakit, Napi Narkoba Tertangkap di Gunung
Diketahui kehebohan ini muncul dan menggemparkan warga di kawasan Lambaro, Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Kamis (2/4/2020) sekitar pukul 09.30 WIB, setelah wanita tersebut menunjukkan gelagat yang tidak baik.
Beberapa kali dia batuk-batuk, bahkan muntah, dan mengaku menggigil layaknya seseorang yang sedang demam.
Keberadaan perempuan muda ini semakin menghebohkan warga ketika dia menolak ajakan petugas medis dan polisi untuk dibawa ke rumah sakit.
Beredar pula cerita bahwa perempuan yang mengaku asal Jawa Barat dan baru pulang dari Malaysia ini, sempat loncat dari mobil ambulans yang membawanya dari Lambaro ke rumah sakit.
Ia sempat beberapa saat berada di halaman Kantor Harian Serambi Indonesia yang berada di pinggir jalan Raya Lambaro (Jalan Lintas Banda Aceh - Medan). Keberadaannya di halaman Kantor Serambi menarik perhatian pengguna jalan raya.
Sebab bersamanya juga ada satu mobil ambulans, dua petugas medis berseragam lengkap atau memakai Alat Pelindung Diri (APD), serta petugas kepolisian.
Ia beberapa kali menolak ajakan petugas medis dan polisi agar bersedia masuk ke mobil ambulans untuk dibawa ke RSUDZA Banda Aceh. Wanita ini juga sempat mencoba membuka pintu sebuah minibus yang parkir di pinggir jalan.
Mobil ini diduga milik warga yang menonton keberadaan perempuan ini. Saat wanita ini ingin memegang gagang pintu penumpang mobil itu, seketika itu pula si pemilik mobil tancap gas.
Setelah terus dibujuk, akhirnya wanita ini kembali mau naik ke dalam ambulans yang membawanya ke RSUDZA.