Jokowi Telepon Presiden China Bahas Virus Corona, Xi Jinping Yakin Karena Kegigihan Jokowi
Ia pun berbagi pengalaman negaranya dalam perang melawan Covid-19, dan menyebut siap menjadi pihak yang mendukung upaya Indonesia melawan wabah Covid
lihat foto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Segala upaya dilakukan pemerintah Indonesia untuk mengatais virus corona yang pertama kali muncul di Kota Wuhan China.
Presiden Joko Widodo pun tak tinggal diam, baru-baru ini Jokowi berkomunikasi langsung dengan Presiden China Xi Jinping melalui sambungan telpon.
Jokowi berbincang dengan Presiden Republik Rakyat China (RRC), Xi Jinping, melalui telepon di Istana Kepresidenan Bogor, Kamis (2/4/2020) sore.
Dalam perbincangan tersebut, kedua kepala negara membahas soal penanganan pandemi Covid-19.
"Penyebaran virus (Corona) ini tidak mengenal batas negara."
"Oleh karena itu, kita harus terus bekerja sama menangani penyebaran virus ini, dan saya juga sangat tidak setuju terhadap munculnya stigmatisasi."
• Langkah Senyap Prabowo Perangi Corona, Datangkan 100 Ribu Alat Kesehatan dari China
• Jenderal Purn Luhut Panjaitan: Cuma China yang Sukses Berlakukan Lockdown
• Jumlah Korban Corona di AS, Salip Italia dan China, RS Sampai Buat Kamar Mayat Darurat dari Tenda
"Upaya stigmatisasi ini sangat tidak bermanfaat di tengah situasi yang sulit ini," kata Presiden Joko Widodo melansir dari Warta Kota.
Sementara, Presiden Xi Jinping menyampaikan rasa prihatin atas wabah Covid-19 yang juga melanda Indonesia.
Ia pun berbagi pengalaman negaranya dalam perang melawan Covid-19, dan menyebut siap menjadi pihak yang mendukung upaya Indonesia melawan wabah Covid-19.
"Kami percaya dan yakin dengan kegigihan Anda, Indonesia pasti akan mengalahkan wabah Covid-19," tutur Presiden Xi Jinping.
Sebagai negara yang pertama kali terimbas wabah Covid-19, China telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah penyebaran wabah Covid-19.
Presiden Xi menyampaikan Tiongkok siap bekerja sama dengan berbagai negara.
“Indonesia akan menjadi salah satu prioritas kerja sama,” ujar Presiden Xi.
"Secara umum, kami siap bekerja sama dengan rakyat Indonesia, bersatu-padu untuk mengatasi Covid-19," tambahnya.
“Terima kasih telah berbagi pengalaman,” jawab Presiden Jokowi.
UPDATE Corona Global 5 April 2020: 1,2 Juta Orang Terinfeksi
Update data kasus corona global hari ini, Minggu 5 April 2020. Sebanyak 1,2 juta orang di dunia terkonfirmasi positif Covid-19, terbanyak di Amerika Serikat.
Mengutip dari laman worldometers.info, dilaporkan kini 1.203.188 orang di dunia terinfeksi virus yang diduga berasal dari China ini.
Artinya, ada tambahan sebanyak 1.735 kasus daripada hari sebelumnya.
Tambahan kasus tertinggi berada di Amerika Serikat.
Sementara, pasien yang dinyatakan sembuh yakni sebanyak 246.760 orang.
Adapun angka kematian bertambah 59 jiwa, sehingga total kematian akibat Covid-19 di seluruh negara di dunia menjadi 64.747 jiwa.
Lebih lanjut, berikut ini negara-negara yang mengalami penamabahan kasus Covid-19 per Minggu (5/4/2020) dikutip dari worldometers.info:
Amerika Serikat
Kasus baru: 311.637
Total kasus: 280
Kematian baru: 2
Total kematian: 8.454
Total sembuh: 14.828
China
Kasus baru: 30
Total kasus: 81.669
Kematian baru: 3
Total kematian: 3.329
Total sembuh: 76.964
Kanada
Kasus baru: 106
Total kasus: 14.018
Kematian baru: 2
Total kematian: 233
Total sembuh: 2.603
Korea Selatan
Kasus baru: 81
Total kasus: 10.237
Kematian baru: 6
Total kematian: 183
Total sembuh: 6.463
Israel
Kasus baru: 167
Total kasus: 8.018
Kematian baru: 2
Total kematian: 46
Total sembuh: 7.495
Australia
Kasus baru: 85
Total kasus: 5.635
Kematian baru: 4
Total kematian: 34
Total sembuh: 585
Arab Saudi
Kasus baru: 191
Total kasus: 2.370
Kematian baru: 0
Total kematian: 29
Total sembuh: 420
Thailand
Kasus baru: 102
Total kasus: 2.169
Kematian baru: 3
Total kematian: 23
Total sembuh: 674
(Artikel ini sudah tayang di suar.id dengan judul Presiden China Xi Jinping Berikan Bantuan Ini kepada Pemerintah untuk Mengatasi Pandemi Corona : Indonesia pasti akan Kalahkan Wabah Covid-19
![[FULL] Pidato Perpisahan Sri Mulyani seusai Sertijab ke Purbaya Yudhi, Minta Privasinya Dihormati](https://img.youtube.com/vi/ldVpruUf-Gk/mqdefault.jpg)
