Kasus Corona di Indonesia
Kisah Pilu Ibu dan Bayi Meninggal saat Melahirkan, Sang Ibu PDP Corona
Syarifah menyebut, bayi yang dilahirkan perempuan berusia 15 tahun itu juga tak bisa diselamatkan.
"Update per hari Jumat ada satu pasien PDP yang terkonfirmasi meninggal dunia yaitu perempuan berusia 15 tahun asal Rumpin," kata Ade melalui keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.
Ade tak menjelaskan secara rinci penyebab perempuan itu meninggal.
Pun, tak ada keterangan apakah Pemkab Bogor telah mengambil sampel cairan tenggorokan pasien tersebut untuk diuji ke laboratorium.
Penambahan dua kasus positif Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor itu menyebut terdapat dua kasus positif Covid-19 baru di Kabupaten Bogor.
Dua pasien positif itu merupakan laki-laki berusia 56 tahun dan perempuan berusia 56 tahun.
Keduanya berasal dari Kecamatan Ciampea.
"Bertambah 2 kasus baru Positif Covid-19 dan 1 tambahan kasus PDP meninggal dunia," ujar dia.
Sehingga, terdapat 29 kasus positif Covid-19 di Kabupaten Bogor.
Ade memerinci, sebanyak tiga pasien dinyatakan sembuh dan tiga pasien meninggal.
"Dari 29 kasus itu, yang positif aktif dirawat berjumlah 23 kasus," ujar dia.
Sementara itu, pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona mencapai 499 orang.
Rinciannya, sebanyak 133 PDP dinyatakan sembuh dan 10 PDP meninggal.
"Yang positif sembuh ada 3 orang dan meninggal dunia ada 3 orang. Sementara untuk PDP yang meninggal dunia totalnya ada 10 orang," bebernya.
Sedangkan, 891 orang dalam pemantauan (ODP) tercatat di Kabupaten Bogor, sebanyak 491 orang telah selesai dipantau. (Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "PDP Corona di Kabupaten Bogor Meninggal Saat Melahirkan"