Tribun Lampung Utara
Tinggi Air Satu Meter, Akses Jalan Provinsi di Abung Timur Lampung Utara Lumpuh
Banjir melanda di sejumlah wilayah Kabupaten Lampung Utara. Banjir terjadi akibat guyuran hujan pada Selasa dan Rabu malam.
Penulis: anung bayuardi | Editor: soni
Tinggi Air Satu Meter, Akses Jalan Provinsi di Abung Timur Lampung Utara Lumpuh
Laporan Reporter Tribun Lampung Anung Bayuardi
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Banjir melanda di sejumlah wilayah Kabupaten Lampung Utara. Banjir terjadi akibat guyuran hujan pada Selasa dan Rabu malam. Catatan BPBD Lampura, sebanyak 110 kepala keluarga dari tiga kecamatan terdampak banjir.
Banjir terjadi karena luapan air dari aliran sungai Way Abung, Way Sesah akibat hujan lebat pada Selasa dan Rabu malam. "Ada 110 kepala keluarga yang kena banjir. Di Kecamatan Kotabumi, Kotabumi Selatan dan Abung Timur," ujar Kabid Darurat Logistik BPBD Meri Edialis, Kamis (16/4).
• 23 Rumah Terdampak Banjir di Griya Nuwo Maffan Kotabumi Selatan
Untuk sementara, BPBD masih melakukan pendataan di beberapa tempat, terutama bagi warga yang terkena banjir. Dirinya mengimbau kepada warga tidak membuang sampah serta bergotong royong membersihkan sungai.
.
Bukan hanya menggenangi ratusan rumah warga, tetapi banjir juga memutuskan sebagian akses jalan utama yang dilalui masyarakat. Salah satunya jalan lintas provinsi di Kecamatan Abung Timur. Jalan lintas provinsi yang menghubungkan Kabupaten Tulangbawang Barat kini tidak bisa dilalui, karena ketinggian air akibat dampak dari meluapnya sungai Way Abung mencapai pinggang pria dewasa.
"Ya beberapa titik ruas jalan akses menuju kecamatan Abung Timur lumpuh dan tidak bisa dilalui. Sebab, genangan air cukup tinggi hingga mencapai kurang lebih dari satu meter," kata Merwan warga Abung Timur, Kamis (16/4).
Selain itu, ratusan hektare lahan pertanian tempat warga menggantungkan diri memenuhi kebutuhan hidup terdampak luapan air Way Abung. "Saya berharap agar Pemkab Lampura bisa segera memberikan bantuan kepada warga yang terdampak banjir," katanya.
• 275 Hektare Sawah di Lampung Selatan Terendam Banjir Akibat Luapan Air Sungai Way Sekampung
Hingga saat ini, lanjut dia, banyak warga yang masih memilih untuk tetap bertahan di rumah. Tetapi ada juga yang sudah mengungsi ke tempat yang lebih aman.
Sementara, Joni warga setempat mengatakan, hingga saat ini belum ada sama sekali bantuan yang datang. Padahal warga sangat membutuhkan makanan, obat-obatan dan lainnya. "Semoga hari ini (kemarin) bantuan yang diharapkan bisa segera datang. Karena kami sangat membutuhkannya," tuturnya.
Terpisah, Camat Abung Timur Muad mengatakan, luapan air sungai Way Abung semakin tinggi, sehingga memutuskan akses jalan. Warga yang ingin berpergian ke kawasan perkotaan terpaksa harus menempuh jalan yang lain." Ya kalau kendaraan roda dua tidak bisa lewat lagi, kalau kendaraan roda empat masih bisa namun harus teliti dan hati hati," ujarnya.(ang)