Tribun Bandar Lampung

Wajah-wajah Haru Warga Miskin di Bandar Lampung Terima Bantuan Beras

Raut wajah haru terlihat saat warga kurang mampu menerima beras yang dibagikan oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung, Sabtu (18/4/2020).

Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer
Nurlela (57), pedagang nasi uduk di Pasar Panjang, terharu menerima bantuan beras dari Pemkot Bandar Lampung, Sabtu (17/4/2020). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Raut wajah haru terlihat saat warga kurang mampu menerima beras yang dibagikan oleh Pemerintah Kota Bandar Lampung, Sabtu (18/4/2020).

Hayati (55), warga Kampung Suka Baru, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, Bandar Lampung, tiada henti mengucapkan terima kasih atas bantuan beras tersebut.

Pemilik warung kecil ini mengaku bantuan tersebut sangat mengurangi bebannya di tengah wabah Covid-19.

"Saya senang, karena warung kecil saya jarang sekali didatangi. Selain dagang, saya tak ada sumber pendapatan lain," ucapnya sembari tetap tersenyum.

VIDEO Viral Nenek Ini Tolak Bantuan Beras, Ucapannya Bikin Netizen Terharu

110 ODP di Tanggamus Dapat Bantuan Sembako

Warga Keluhkan Lintasan Sintetis Stadion Pahoman Terkelupas

Jelang Ramadhan 2020, Pasar Tradisional di Bandar Lampung Mulai Ramai Pengunjung

Hayati (57), warga Kampung Suka Baru, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, menerima bantuan beras dari Pemkot Bandar Lampung, Sabtu (17/4/2020).
Hayati (57), warga Kampung Suka Baru, Kelurahan Panjang Utara, Kecamatan Panjang, menerima bantuan beras dari Pemkot Bandar Lampung, Sabtu (17/4/2020). (Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer)

Hayati menjalani usaha tersebut selama bertahun-tahun di rumahnya yang sempit.

Bahkan, ia harus menjajakan barang dagangannya di ruang tamu.

Hayati membesarkan anaknya seorang diri setelah suaminya meninggal dunia.

"Suami saya sudah meninggal. Saya tinggal di sini bersama anak saya yang bujang," ucapnya.

Hal sama dikatakan Nurlela (57), seorang pedagang nasi uduk di Pasar Panjang.

Selama beberapa hari terakhir, ia sudah tidak berdagang akibat kehabisan modal.

"Udah gak dagang sekarang, modal udah habis. Untuk konsumsi sehari-hari juga sudah sulit," katanya.

Pemkot Bandar Lampung membagikan 10 ribu karung beras ke dua kecamatan, yakni Panjang dan Bumi Waras.

Pemkot Bandar Lampung berencana membagikan 80 ribu karung beras kepada masyarakat yang ekonominya terdampak Covid-19.

Pembagian beras dilakukan secara door to door. (Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved