Kasus Corona di Indonesia

Fenomena Aneh, PDP di Bali 10 Kali Tes Swab Hasilnya Berubah-ubah hingga Buat Bingung Tim Medis

Tim medis sudah melakukan 10 kali tes swab terhadap PDP namun hasilnya inkonsisten, terkadang positif lalu negatif.

Editor: wakos reza gautama
pixabay/fernando zhiminaicela via tribunnewsbogor.com
Ilustrasi 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BULELENG - Fenomena aneh terjadi pada seorang pasien dalam pengawasan (PDP) virus corona di Kabupaten Buleleng, Bali.

PDP tersebut membuat bingung tim medis karena hasil tes swab nya yang selalu berubah.

Tim medis sudah melakukan 10 kali tes swab namun hasilnya inkonsisten, terkadang positif lalu negatif.

Karena bingung dengan kondisi ini, Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Buleleng sampai berkoordinasi dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) perwakilan Indonesia di Jakarta.

PDP) tersebut sedang diisolasi di RS Pratama Giri Emas, Kecamatan Sawan, Buleleng.

Singapura Urutan Pertama Corona ASEAN tapi Angka Kematian Kecil, Bandingkan dengan Indonesia

Beredar Foto Segel Rusak di Kulkas Berisi 1.500 Sampel Virus di China, Teori Kebocoran Corona Muncul

Banyak yang TIdak Percaya Bupati Manokwari Meninggal, Terakhir Rapat soal Corona

IDI Kritik Tes Corona Masih Lambat dan Minim, Ini Bantahan Pemerintah

Hasil tes PCR-nya selalu berubah-ubah.

Sekretaris GTPP Covid-19 Kabupaten Buleleng Gede Suyasa mengatakan, tes telah dilakukan sekitar 10 kali.

Namun, hasilnya terus berubah, yakni dari positif ke negatif, lalu positif lagi.

Intinya, hasil tes negatif tak pernah beruntun sebanyak dua kali sehingga pasien tersebut belum bisa dinyatakan sembuh.

Hasil tes terakhir pada Sabtu (18/4/2020) kembali menunjukkan hasil positif.

"Dan ini memang cukup membingungkan karena ada satu pasien yang menghadapi hasil swab berubah-ubah. Dari positif beberapa kali jadi negatif, habis itu positif lagi beberapa kali jadi negatif, dan sekarang kita berharap negatif ternyata positif," kata Suyasa, saat memberikan keterangan pers, Minggu (19/4/2020).

Untuk itu, pihaknya melalui Kepala Dinas Kesehatan Buleleng telah melaporkan hal tersebut ke WHO yang ada di Jakarta.

Hal itu untuk dianalisis dan diketahui penyebabnya.

"Ini sedang dikaji dan sudah dilaporkan kepada WHO lewat kontak telepon dari Jakarta dengan Kadiskes langsung," kata dia.

Nantinya diharapkan ada penanganan secara khusus terhadap pasien tersebut.

Sebab, sudah 30 hari pasien itu diisolasi, tetapi hasil tesnya berubah-ubah.

Untuk diketahui, update data Covid-19 di Bali hingga 19 April 2020, sebanyak 135 pasien terkonfirmasi positif.

Kemudian, 38 dinyatakan sembuh, 3 meninggal dunia, dan 94 masih menjalani perawatan. (Kompas.com)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hasil Tes Pasien PDP Corona Ini Membingungkan, Dites 10 Kali Berubah-ubah Positif Negatif"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved