Video Berita
Presiden Joko Widodo Resmi Larang Masyarakat Mudik Lebaran
Pemerintah melarang aktivitas mudik selama Lebaran Idul Fitri 2020. Ini diberlakukan untuk mencegah penyebaran virus corona Covid-19.
Penulis: ikhsan dwi nur satrio | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, JAKARTA - Pemerintah melarang aktivitas mudik selama Lebaran Idul Fitri 2020.
Ini diberlakukan untuk mencegah penyebaran virus corona Covid-19.
Hal itu ditegaskan Jokowi dalam rapat terbatas lewat video conference, Selasa (21/4/2020).
"Pada rapat hari ini, saya ingin menyampaikan juga bahwa mudik semuanya akan kita larang," kata Presiden Jokowi.
• VIDEO Pasien Positif Corona di Lampung Bertambah Menjadi 27 Orang
• VIDEO Viral Kisah Pria Curi Beras di Toko Malah Diberi Bantuan Polisi
• Baru Bebas 10 Hari karena Dapat Asimilasi, Habib Tewas Dibunuh Tetangga
• Sarwendah Buka Suara Mengenai Hubungannya dengan Betrand Peto
Ia meminta jajarannya segera mempersiapkan segala hal yang berkaitan dengan larangan mudik ini.
Dalam rapat sebelumnya, pemerintah diketahui belum melarang mudik dan hanya menyampaikan imbauan agar masyarakat tak pulang ke kampung halaman.
Larangan mudik sebelumnya hanya berlaku bagi ASN, TNI, Polri dan Pegawai BUMN.
Namun Kepala Negara menyebutkan, berdasarkan survei, masih ada 24 persen masyarakat yang bersikeras akan mudik.
"Artinya masih ada angka yang sangat besar," kata dia.
Dengan demikian, perlu adanya kebijakan yang lebih tegas agar masyarakat tidak mudik sehingga penyebaran virus corona di Indonesia dapat dicegah.
Diketahui, hingga Senin (20/4/2020) kemarin, ada 6.760 kasus positif Covid-19 yang terdeteksi di Indonesia.
Dari jumlah itu, 590 orang meninggal dunia dan 747 lainnya dinyatakan sembuh. (Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Videografer Tribunlampung.co.id/Ikhsan Dwi Nur Satrio