Hasil Uji Swab, Warga Canggung yang Demam Tinggi dan Meninggal Negatif Corona

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA – Hasil uji swab menggunakan PCR (polymerase chain reaction) untuk warga Desa Canggung Kecamatan Rajabasa yang meninggal dunia pada 13 April lalu dan pemakamannya menggunakan protap kesehatan, telah keluar.

Uji swab untuk pasien warga Canggung ini, menurut Juru Bicara Satgas Penanggulangan Covid-19 Lampung Selatan, Jimmy B. Hutapea, hasilnya negatif terjangkit virus corona (covid-19).

• UPDATE Corona di Lampung, PDP Bertambah 5 Orang dan ODP Bertambah 79 Orang

“Hasil lab swab untuk pasien warga Canggung yang meninggal dunia beberapa waktu lalu adalah negatif. Hasilnya sudah keluar,” kata dia, Sabtu (25/4)

Saat ditanya, apakah warga Canggung ini memiliki penyakit bawaan/tertentu. Jimmy mengatakan, untuk penyebab meninggalnya warga tersebut tidak diketahui pasti.

• VIDEO Viral Emak-emak Pakai Topeng Mainan untuk Cegah Corona Datangi Kantor Polisi

Karena korban meninggal di rumah,  saat dibawa ke RSUD Bob Bazar hanya diambil sampel spesimen untuk uji swab dan dilakukan pemulasaran dengan menggunakan protap kesehatan untuk penanganan kasus covid-19.

Sebelumnya, satu warga Desa Canggung Kecamatan Rajabasa, diinformasikan meninggal karena sakit  demam tinggi yang menyerupai gejala virus corona (covid-19), Senin (13/4) lalu.

Tim medis berpakaian APD (alat pelindung diri) lengkap, mengevakuasi warga yang meninggal dunia ini ke RSUD Bob Bazar Kalianda.

Warga Desa Canggung ini mengalami demam dan panas tinggi. Yang bersangkutan dilaporkan sebelumnya baru pulang dari Bogor dan Tangerang.(Tribunlampung/Dedi Sutomo)