Kasus Corona di Indonesia
Doni Monardo: PSBB Berhasil, Kasus Corona di Jakarta Melambat Pesat
Doni Monardo mengatakan, kasus Covid-19 di DKI Jakarta mengalami pelambatan yang cukup pesat.
"Saya sampaikan, kalau kemarin sudah disampaikan ada penurunan kasus terutama di Kota Bekasi, Kabupaten Bekasi dan Kota Bogor (Kabupaten Bogor dan Kota Depok). Bahkan angkanya 38,5 persen," kata Berli Hamdani Gelung Sakti.
Kendati menurun, lanjut Berli namun sebarannya meluas.
"Kalau dilihat dari sebaran kasus, untuk Bodebek selama sembilan hari melakukan PSBB menunjukkan penurunan. Tapi secara wilayah ada perluasan. Jadi sebarannya melebar," ujar Berli.
Menurut dia, Pemprov Jawa Barat (Jabar) akan menggencarkan pengetesan Covid-19 melalui metode polymerase chain reaction (PCR) di kawasan yang memberlakukan PSBB, seperti di Bandung Raya dan Bodebek.
Dia mengatakan pengetesan Covid-19 sistem rapid diagnostic test (RDT) akan digencarkan di kawasan non-PSBB yang fungsinya memperluas pemetaan persebaran COVID-9 di Jawa Barat.
Berakhir September
Para ilmuwan di Universitas Teknologi dan Desain Singapura (SUTD) memprediksi wabah Covid-19 di Indonesia bakal kelar bulan Juni nanti.
Menurut mereka, saat ini Indonesia sudah memasuki masa puncak.
Prediksi ini dibuat oleh Laboratorium Inovasi Berbasis Data (DDI SUTD) dan ditampilkan di situsnya, bertajuk 'Kapankah COVID-19 Akan Berakhir?'
Mereka tak hanya membuat perkiraan untuk Indonesia.
Ada 27 negara lain yang ikut diprediksi oleh akademisi dari SUTD ini.
Mereka membuat prediksi ini berdasarkan data yang terus diperbaharui, terakhir pada 26 April 2020. Metode yang digunakan adalah model SIR, atau susceptible (rentan), infected (tertular), recovered (sembuh), diterapkan untuk memperkirakan kurva siklus hidup pandemi virus corona ini.
Mereka menerapkan kode-kode dari Milan Batista, ilmuwan dari Universitas Ljubljana, Slovenia. Juga, mereka memanfaatkan data dari situs Our World in Data.
Namun demikian, Laboratorium Inovasi Berbasis Data SUTD ini memperingatkan bahwa penelitian yang mereka tampilkan di situs itu hanya bertujuan untuk pendidikan dan riset, serta bisa jadi memuat kesalahan. (tribunnetwork)