Kasus Corona di Indonesia
36 Pedagang Pasar Positif Corona, Pemerintah Lacak 1.000 Orang yang Sudah Kontak
Dari data sementara yang dilakukan, sekitar 1.000 nama diduga telah melakukan kontak erat dengan pasien bersangkutan.
Penulis: heri | Editor: Heribertus Sulis
Dikutip dari TribunPadang.com, kata Endrizal untuk teknis pemeriksaan dilakukan sepenuhnya oleh Dinkes.
"Mereka akan diperiksa Dinkes Padang. Teknisnya bisa saja dengan melalui telepon, apa ada gejala," ungkapnya.
3. Pasar diutup
Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Pasar Raya Padang, sambung Endrizal, pihaknya sudah menutup pasar selama lima hari yang dibarengi dengan penyemprotan disinfektan.
Selain itu, pihaknya juga sudah memberlakukan pembatasan jarak serta wajib pakai masker bagi pedagang maupun pembeli.
"Namun, masih ada juga yang melanggar. Untuk itu, kita imbau terus," kata Endrizal.
4. Pelacakan
Sementara itu, Wali Kota Padang Mahyeldi mengatakan, pasien positif Covid-19 di Padang cepat ditemukan karena segera dilakukan pelacakan terhadap kontak pasien yang dikonfirmasi positif.
Setelah pelacakan langsung dilakukan isolasi agar tidak menyebar pada orang lain.
"Kemarin juga ada data bahwa seorang ibu terinfeksi dari anaknya yang datang dari luar. Dengan segera ditracking sehingga cepat kita lakukan isolasi," kata Mahyeldi, dikutip dari TribunPadang.com.
5. Sudah 108 Pasien Positif Corona di Padang
Jumlah pasien positif Corona di Padang tercatat 108 orang sampai Sabtu (2/5/2020)
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Padang, terdapat tambahan 1 kasus baru hari ini Sabtu 2 Mei 2020.
Satu kasus baru ini terdapat di Kelurahan Alai Parak Kopi, Kecamatan Padang Utara.
"Benar, pasien di Alai Parak Kopi ini sudah kita antarkan ke RSUD Rasidin Padang," ujar Kepala Pukesmas Alai Yenni, Sabtu (2/5/2020).